Sentani, Jayapura (ANTARA) - Juru bicara Satgas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Pemkab Jayapura Khairul Lie menyebut hasil pemeriksaan tes cepat (Rapid Test) pencegahan virus corona dari 219 pedagang pasar Phara Sentani yang mengikuti pemeriksaan sebanyak 26 orang dinyatakan reaktif.

Khairul mengakui, pemeriksaan tes cepat dalam  upaya mencegah dan menekan penyebaran COVID-19 di wilayah kabupaten Jayapura,  gugus tugas percepatan penanganan covid 19 Kabupaten Jayapura melakukan pemeriksaan terhadap seluruh masyarakat di Kabupaten Jayapura yang berpotensi menyebabkan wabah virus corona salah satunya para pedagang di pasar Phara Sentani.

Juru bicara percepatan penanganan covid 19 Kabupaten Jayapura, Khairul Lie mengatakan, dari 219 pedagang yang diperiksa 26 orang diantaranya reaktif.

"Hari ini ada 26 orang yang reaktif dari hasil pemeriksaan menggunakan alat rapid tes yang kita gunakan," kata Khairul Lie melalui keterangan Humas COVID-19 Pemkab Jayapura, Minggu malam.

Pemeriksaan terhadap para pedagang di pasar Phara  Sentani itu akan berlangsung selama 2 hari, di mana kegiatannya sudah mulai dilakukan pada Kamis lalu.

Menurutnya upaya ini merupakan, salah satu tindakan yang dilakukan tim gugus tugas untuk mendeteksi dini  penyebaran virus corona

"Sesuai arahan Bupati supaya tim surveilans ini tidak boleh kendur dan kami juga terus melakukan upaya untuk melakukan pemeriksaan menggunakan alat rapid test ini," paparnya.

Selanjutnya bagi mereka yang dinyatakan reaktif dari hasil pemeriksaan rapid test ini  akan dilanjutkan pemeriksaan PCR untuk memastikan kondisi kesehatannya.

"Jadi yang reaktif itu belum dipastikan bahwa dia positif COVID-19 atau bukan. Karena  itu hanya bisa dibuktikan melalui pemeriksaan  tes usap tenggorokan (swab)," ujarnya. 

Pewarta : Muhsidin
Editor : Editor Papua
Copyright © ANTARA 2024