Sentani, Jayapura (ANTARA) - Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan dan Pencegahan COVID-19 Kabupaten Jayapura, Papua, Khairul Lie, menyebutkan pada Selasa (4/8) sebanyak 20 pasien corona dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan
Kepada ANTARA di Jayapura, Rabu, Khairul mengatakan, 20 orang pasien yang sembuh setelah menjalani perawatan ini sudah dipulangkan ke rumahnya masing-masing.
Khairul berharap mereka yang telah dinyatakan sembuh ini tetap mematuhi protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah, selalu menggunakan masker jika bepergian, selalu cuci tangan pakai sabun di air mengalir dan menjauhi kerumunan banyak orang.
Lanjut dia, jumlah total pasien COVID-19 yang sudah sembuh setelah menjalani perawatan/selesai isolasi sebanyak 210 dari sebelumnya 190 orang.
"Kumulatif pasien COVID-19 di kabupaten tersebut sebanyak 276 orang. Dari jumlah itu, yang masih menjalani perawatan berkurang menjadi 64 orang dari sebelumnya 84 orang," katanya.
Pasien yang meninggal akibat terpapar virus jenis baru itu tiga orang, satu orang probabel. Selanjutnya, yang sudah kontak erat dengan pasien lain 23 orang.
Sedangkan, kasus suspek 1.096 orang serta warga yang sudah mengikuti tes usap ditambah warga yang hingga kini masih menunggu spesimen usap sebanyak 2.456 orang.
Ia menambahkan, kasus COVID-19 di wilayah itu tersebar di sepuluh distrik yang ada, yakni di Distrik Sentani Barat, Distrik Sentani Timur, Distrik Waibhu, Distrik Yapsi, Distrik Nimboran, Distrik Ebungfauw, Distrik Demta, Distrik Depapre, dan Distrik Unurumguay.
Kepada ANTARA di Jayapura, Rabu, Khairul mengatakan, 20 orang pasien yang sembuh setelah menjalani perawatan ini sudah dipulangkan ke rumahnya masing-masing.
Khairul berharap mereka yang telah dinyatakan sembuh ini tetap mematuhi protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah, selalu menggunakan masker jika bepergian, selalu cuci tangan pakai sabun di air mengalir dan menjauhi kerumunan banyak orang.
Lanjut dia, jumlah total pasien COVID-19 yang sudah sembuh setelah menjalani perawatan/selesai isolasi sebanyak 210 dari sebelumnya 190 orang.
"Kumulatif pasien COVID-19 di kabupaten tersebut sebanyak 276 orang. Dari jumlah itu, yang masih menjalani perawatan berkurang menjadi 64 orang dari sebelumnya 84 orang," katanya.
Pasien yang meninggal akibat terpapar virus jenis baru itu tiga orang, satu orang probabel. Selanjutnya, yang sudah kontak erat dengan pasien lain 23 orang.
Sedangkan, kasus suspek 1.096 orang serta warga yang sudah mengikuti tes usap ditambah warga yang hingga kini masih menunggu spesimen usap sebanyak 2.456 orang.
Ia menambahkan, kasus COVID-19 di wilayah itu tersebar di sepuluh distrik yang ada, yakni di Distrik Sentani Barat, Distrik Sentani Timur, Distrik Waibhu, Distrik Yapsi, Distrik Nimboran, Distrik Ebungfauw, Distrik Demta, Distrik Depapre, dan Distrik Unurumguay.