Jayapura (ANTARA) - Kapolres Merauke AKBP Ary Purwanto berpendapat bahwa pembentangan Bendera Merah Putih dengan ukuran 35 meter di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sota, perbatasan RI-Papua Nugini (PNG) pada Senin (17/08/2020) untuk menanamkan jiwa nasionalisme kepada warga.

"Kegiatan pembentangan Bendera Merah Putih ini sangat baik guna memupuk jiwa nasionalisme, NKRI tetap harga mati, Merah Putih tetap berkibar di ujung nusantara," katanya ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Selasa.

Menurut dia, kegiatan membentangkan Bendera Merah Pputih dengan ukuran 35 meter yang dipimpin oleh Bupati Merauke Frederikus Gebze dan diikuti ratusan personel TNI dan Polri serta perwakilan tokoh masyarakat dan perwakilan adat nusantara mendapat beragam apresiasi.

Usai pembentangan dilanjutkan dengan mengikuti prosesi detik-detik Proklamasi tepatnya pukul 12.17 WIT dari perbatasan Sota-RI-PNG.

"Selesai kegiatan, riuh tepuk tangan seluruh peserta menjadi momen menggembirakan. Beberapa warga mengaku spontan mengikuti sikap sempurna yang dilakukan aparat kepolisian dan pengguna jalan," katanya.

Mantan Kapolres Puncak Jaya itu mengklaim perayaan HUT ke-75 Kemerdekaan RI dalam situasi yang tetap aman dan kondusif.

"Dalam kegiatan ini, tentunya kami tetap memperhatikan protokol kesehatan dan situasinya aman serta kondusif," katanya.

Pewarta : Alfian Rumagit
Editor : Editor Papua
Copyright © ANTARA 2024