Kasonaweja, Mamberamo Raya (ANTARA) - Kapolres Mamberamo Raya AKBP Hotman Hutabarat mengatakan sebanyak 100 personel Polri dibantu TNI disiagakan dalam proses pendaftaran Pilkada serentak di Kabupaten Mamberamo Raya, Papua.
"Jadi, sebanyak 100 personel Polri dibantu TNI setempat disiagakan di KPU Mamberamo Raya untuk proses pendaftaran sejak dari 4 hingga 6 September 2020," katanya di Kasonaweja, Kabupaten Mamberamo Raya, Papua, Sabtu.
Selain itu, kata dia, 30 personel lainnya melakukan patroli di seputar Kota Kasonaweja untuk memastikan kenyamanan dan keamanan selama proses pentahapan pendaftaran pilkada.
"Dan untuk hari terakhir pendaftaran pada 6 September 2020, semua personel yang saya sebutkan tadi, akan disiagakan penuh di KPU Mamberamo Raya," kata mantan Kapolres Puncak Jaya itu.
Disinggung terkait beredarnya informasi bahwa telah terjadi insiden pelemparan batu oleh sekelompok warga kepada rombongan Bupati Mamberamo Raya Dorinus Dasinapa, Hotman meluruskan bahwa informasi itu kurang tepat.
"Perlu diluruskan bahwa tidak ada penyerangan kepada bupati atau rombongannya, yang ada hanya teriakan kekecewaan dari warga, kemungkinan soal demo sebelumnya (pengumuman CPNS)," katanya.
Terkait hal itu, Hotman mengajak warga di Kasonaweja dan sekitarnya untuk mendukung proses pentahapan pilkada sehingga bisa berjalan dengan aman dan lancar, tidak mudah terprovokasi dengan oknum yang tidak bertanggung jawab.
"Marilah kita dukung proses pesta demokrasi ini agar sukses, saya ajak warga Mamberamo Raya untuk dukung pilkada yang aman dan damai," katanya.
"Jadi, sebanyak 100 personel Polri dibantu TNI setempat disiagakan di KPU Mamberamo Raya untuk proses pendaftaran sejak dari 4 hingga 6 September 2020," katanya di Kasonaweja, Kabupaten Mamberamo Raya, Papua, Sabtu.
Selain itu, kata dia, 30 personel lainnya melakukan patroli di seputar Kota Kasonaweja untuk memastikan kenyamanan dan keamanan selama proses pentahapan pendaftaran pilkada.
"Dan untuk hari terakhir pendaftaran pada 6 September 2020, semua personel yang saya sebutkan tadi, akan disiagakan penuh di KPU Mamberamo Raya," kata mantan Kapolres Puncak Jaya itu.
Disinggung terkait beredarnya informasi bahwa telah terjadi insiden pelemparan batu oleh sekelompok warga kepada rombongan Bupati Mamberamo Raya Dorinus Dasinapa, Hotman meluruskan bahwa informasi itu kurang tepat.
"Perlu diluruskan bahwa tidak ada penyerangan kepada bupati atau rombongannya, yang ada hanya teriakan kekecewaan dari warga, kemungkinan soal demo sebelumnya (pengumuman CPNS)," katanya.
Terkait hal itu, Hotman mengajak warga di Kasonaweja dan sekitarnya untuk mendukung proses pentahapan pilkada sehingga bisa berjalan dengan aman dan lancar, tidak mudah terprovokasi dengan oknum yang tidak bertanggung jawab.
"Marilah kita dukung proses pesta demokrasi ini agar sukses, saya ajak warga Mamberamo Raya untuk dukung pilkada yang aman dan damai," katanya.