Jayapura (ANTARA) - Para pemuda yang tergabung dalam Pemuda Anti COVID (PAC) Kota Jayapura terus menslyosialisasikan protokol kesehatan di tingkat kelurahan-kelurahan guna membantu pemerintah menekan penyebaran COVID-19.

Koordinator PAC Kota Jayapura Christian Sohilait di Jayapura, Rabu, mengatakan anggota PAC ini bekerja di lingkungannya masing-masing seperti membagikan masker atau mengingatkan masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan lainnya.

"Seperti di Kelurahan Yabansai, di mana ada orang yang terpapar COVID-19, lalu para Pemuda Anti COVID ini ini membantu membersihkan rumahnya, menyemprot disinfektan dari luar rumah dengan pakaian lengkap lalu menyediakan makanan bagi pasien tersebut, dan membantu jika ada kekurangan lainnya," katanya.

Menurut Christian, tujuan perekrutan anggota PAC di tingkat kelurahan adalah agar dapat mengenali lingkungannya masing-masing sehingga lebih mudah melakukan pelacakan jika ada yang terpapar.

"Lalu di Kelurahan Waena, anggota PAC membantu memperbaiki portal di lingkungannya, jadi kerjanya yang bagian kecil-kecil saja, namun manfaatnya dirasakan semua orang," ujarnya.

Dia menjelaskan selain itu, anggota PAC juga membantu melakukan penyemprotan disinfektan untuk rumah-rumah ibadah seperti masjid dan gereja di Kelurahan Wahno.

"Jadi selain mensosialisasikan protokol kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran COVID-19, anggota PAC juga memberikan laporan berkala dan pendataan terkait kondisi lingkungan masing-masing kepada koordinatornya," katanya lagi.

Dia menambahkan para anggota PAC ini akan bekerja selama satu bulan sesuai dengan petunjuk dari Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal, lalu akan dievaluasi apakah akan ditambah jumlahnya atau bagaimana selanjutnya.

"Yang jelas ini adalah salah satu langkah yang diambil oleh Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal dalam menekan angka kasus penyebaran COVID-19 dari tingkat bawah seperti kelurahan," ujarnya.

Pewarta : Hendrina Dian Kandipi
Editor : Editor Papua
Copyright © ANTARA 2024