Sentani, Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Jayapura melalui gugus tugas percepatan penanganan COVID-19, siap menggelar operasi yustisi di komplek Pasar Phara guna menekan penyebaran virus corona melalui kluster pasar.
Tindakan operasi ini dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat yang beraktivitas di pasar Phara, mengenai pentingnya penerapan protokol kesehatan terutama menggunakan masker dan menjaga jarak serta mencuci tangan sebagai langkah dan upaya untuk membatasi penyebaran COVID-19 di tengah masyarakat.
"Pemerintah akan melakukan operasi yustisi berapa pendisiplinan penerapan protokol kesehatan di pasar Phara," kata juru bicara Satuan Tugas COVID-19 Kabupaten Jayapura Khairul Lie, Kamis.
Khairul mengakui operasi yustisi yang sudah dilakukan hampir sepekan belakangan ini memang masih fokus terhadap para pengguna jalan, baik pengendara sepeda motor maupun kendaraan lainnya.
Serta kegiatan-kegiatan masyarakat di tempat pusat perbelanjaan dan pertokoan yang ada di sepanjang jalan utama kota Sentani.
"Memang selama ini fokus kita masih di jalan, kemudian di fasilitas perbelanjaan seperti toko-toko dan juga swalayan. Kami akan melakukan penegakan pendisiplinan prokes ini ke masyarakat yang beraktivitas di pasar,"ujarnya.
Dia mengakui sejauh ini memang pemerintah masih mengalami keterbatasan khususnya SDM yang akan dilibatkan dalam kegiatan operasi penegakan kedisiplinan protokol kesehatan.
"Ini bukan disengaja tetapi memang selama ini kita masih banyak mengalami kekurangan tenaga sehingga kegiatan kita masih terbatas di beberapa tempat saja,"ujarnya.
Tindakan operasi ini dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat yang beraktivitas di pasar Phara, mengenai pentingnya penerapan protokol kesehatan terutama menggunakan masker dan menjaga jarak serta mencuci tangan sebagai langkah dan upaya untuk membatasi penyebaran COVID-19 di tengah masyarakat.
"Pemerintah akan melakukan operasi yustisi berapa pendisiplinan penerapan protokol kesehatan di pasar Phara," kata juru bicara Satuan Tugas COVID-19 Kabupaten Jayapura Khairul Lie, Kamis.
Khairul mengakui operasi yustisi yang sudah dilakukan hampir sepekan belakangan ini memang masih fokus terhadap para pengguna jalan, baik pengendara sepeda motor maupun kendaraan lainnya.
Serta kegiatan-kegiatan masyarakat di tempat pusat perbelanjaan dan pertokoan yang ada di sepanjang jalan utama kota Sentani.
"Memang selama ini fokus kita masih di jalan, kemudian di fasilitas perbelanjaan seperti toko-toko dan juga swalayan. Kami akan melakukan penegakan pendisiplinan prokes ini ke masyarakat yang beraktivitas di pasar,"ujarnya.
Dia mengakui sejauh ini memang pemerintah masih mengalami keterbatasan khususnya SDM yang akan dilibatkan dalam kegiatan operasi penegakan kedisiplinan protokol kesehatan.
"Ini bukan disengaja tetapi memang selama ini kita masih banyak mengalami kekurangan tenaga sehingga kegiatan kita masih terbatas di beberapa tempat saja,"ujarnya.