Sentani (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Jayapura memperketat wilayah pesisir guna mencegah masuknya narkotika golongan satu jenis ganja dari Papua Nugini.
Data dari Polres Jayapura masuknya ganja ke wilayah ini dari jalur laut, darat serta melalui jasa pengiriman khusus untuk sabu-sabu.
Kapolres Jayapura AKBP Umar Nasatekay melalui Kasat Reserse Narkoba Iptu Muhammad Imran di Sentani, Selasa, mengatakan pengawasan diperketat dengan melibatkan anggota polsek di wilayah itu.
“Memang masuknya ganja dari Papua Nugini dari wilayah pesisir Tanah Merah sehingga ini menjadi atensi Polres Jayapura sejauh ini,” katanya.
Menurutnya, bahaya narkoba sangat mengancam masa depan generasi muda Papua sehingga harus dicegah dengan berbagai macam cara.
“Pengedar akan gunakan berbagai macam cara untuk dapat memasukkan ganja ke Jayapura, tugas kami harus lebih cerdik dari mereka untuk menyelamatkan generasi muda Papua,” ujarnya.
Dia menjelaskan perang terhadap narkoba khususnya ganja tidak harus aparat kepolisian dan Badan Narkotika Nasional (BNN) tetapi semua pihak.
“Kami minta peran masyarakat untuk bersama-sama memberantas narkoba di kampung-kampung supaya anak-anak generasi muda Papua memiliki masa depan cerah,” katanya.
Dia mengharapkan generasi muda Papua sebisanya menjauhi narkoba dengan berbagai kegiatan positif seperti olahraga, seni dan musik.
“Masa depan Papua terletak di pundak anak-anak kita yang masih duduk di bangku sekolah, sehingga keberhasilan mereka menjadi tanggung jawab kita semua,” ujarnya.