Merauke (ANTARA) - Prajurit TNI Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Yonif 125/Si’mbisa mengajarkan ketrampilan anyaman lidi kepada warga kampung Toray Distrik Sota Kabupaten Merauke.
Dansatgas Yonif 125/Si’mbisa Letkol Inf Anjuanda Pardosi mengungkapkan, tiga orang personel Satgas Pos Toray dipimpin Serda Frans Tarigan dengan tekun mengajari dan membimbing warga untuk pembuatan keterampilan anyaman lidi.
"Personel Satgas Pos Toray sudah beberapa kali melaksanakan pertemuan dan membimbing warga untuk membuat ketrampilan anyaman lidi,"kata Letkol Anjuanda dalam keterangan tertulis diterima ANTARA, Jumat.
Hingga saat ini, lanjutnya, sudah ada empat orang warga kampung Toray yang hampir mahir melakukan ketrampilan anyaman lidi sehingga diharapkan ke depannya mereka juga dapat mengajari warga lainnya.
Dansatgas Letkol Anjuanda Pardoso mengakui, beberapa personel memang sudah dibekali keterampilan anyaman lidi dari home base jauh-jauh hari sebelum berangkat penugasan ke Merauke.
Melalui ketrampilan anyaman lidi, menurut Letkol Anjuanda Pardoso, selain dapat meningkatkan keterampilan warga juga kegiatan ini juga merupakan wahana untuk mempererat kebersamaan antara prajurit Satgas Pamtas Yonif 125/Si'mbisa dengan warga lokal.
Sementara itu, ibu Ketua RT 03 Kampung Toray Petrosina Kapaiter mengucapkan terima kasih kepada personel Satgas Yonif 125/Si’mbisa khususnya Pos Toray atas pemberian pelatihan ilmu keterampilan anyaman lidi yang diberikan kepada warga kampung Toray.
"Melalui pelatihan keterampilan anyaman lidi yang diberikan bapak-bapak TNI kami bisa menggunakan waktu senggang membuat lidi kelapa ini menjadi mangkok dan piring untuk keperluan sehari-hari,"ujarnya.
Dansatgas Yonif 125/Si’mbisa Letkol Inf Anjuanda Pardosi mengungkapkan, tiga orang personel Satgas Pos Toray dipimpin Serda Frans Tarigan dengan tekun mengajari dan membimbing warga untuk pembuatan keterampilan anyaman lidi.
"Personel Satgas Pos Toray sudah beberapa kali melaksanakan pertemuan dan membimbing warga untuk membuat ketrampilan anyaman lidi,"kata Letkol Anjuanda dalam keterangan tertulis diterima ANTARA, Jumat.
Hingga saat ini, lanjutnya, sudah ada empat orang warga kampung Toray yang hampir mahir melakukan ketrampilan anyaman lidi sehingga diharapkan ke depannya mereka juga dapat mengajari warga lainnya.
Dansatgas Letkol Anjuanda Pardoso mengakui, beberapa personel memang sudah dibekali keterampilan anyaman lidi dari home base jauh-jauh hari sebelum berangkat penugasan ke Merauke.
Melalui ketrampilan anyaman lidi, menurut Letkol Anjuanda Pardoso, selain dapat meningkatkan keterampilan warga juga kegiatan ini juga merupakan wahana untuk mempererat kebersamaan antara prajurit Satgas Pamtas Yonif 125/Si'mbisa dengan warga lokal.
Sementara itu, ibu Ketua RT 03 Kampung Toray Petrosina Kapaiter mengucapkan terima kasih kepada personel Satgas Yonif 125/Si’mbisa khususnya Pos Toray atas pemberian pelatihan ilmu keterampilan anyaman lidi yang diberikan kepada warga kampung Toray.
"Melalui pelatihan keterampilan anyaman lidi yang diberikan bapak-bapak TNI kami bisa menggunakan waktu senggang membuat lidi kelapa ini menjadi mangkok dan piring untuk keperluan sehari-hari,"ujarnya.