Jayapura (ANTARA) - Kabid Humas Kepolisian Daerah Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal meminta seluruh warga yang ada di daerah pegunungan dan pesisir pantai untuk mewaspadai adanya perubahan cuaca ekstrem yang berakibat adanya intensitas hujan sangat lebat disertai kilat dan angin kencang hingga memicu gelombang laut yang sangat tinggi.

"Polda Papua mengimbau kepada seluruh masyarakat baik yang ada di daerah pegunungan dan pesisir pantai untuk tetap waspada dengan adanya cuaca ekstrim yang saat ini kita tengah alami bersama,"imbuh Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal dalam keterangan di Jayapura, Rabu.

Ia mengatakan, antisipasi yang dapat dilakukan masyarakat terhadap ancaman cuaca ekstrem diantaranya yakni, melakukan pengecekan dan pembersihan saluran air di sekitar lingkungan.

"Dan kami meminta kepada warga yang akan melakukan aktivitas di laut agar lebih berhati-hati dalam memantau atau membaca kondisi cuaca maupun ombak,"harapnya.

Hal itu patut dilakukan warga, menurut Kombes AM Kamal, sebagai antisipasi kejadian genangan maupun banjir terutama daerah-daerah yang menjadi langganan seperti wilayah yang berada di daerah aliran kali atau sungai, daerah cekungan maupun daerah pesisir.  

"Kami juga meminta agar masyarakat yang berada di daerah perbukitan waspada terhadap bencana longsor. Tak hanya itu, kepada pengendara motor ataupun mobil selalu mengecek prakiraan cuaca BMKG jika ingin bepergian saat musim penghujan,"pesan Kabid Humas.

Bagi masyarakat yang sedang berkendaraan di jalan, lanjut Kombes Kamal, diminta senantiasa waspada jalan licin dan jarak pandang yang terbatas.

Warga diimbau untuk berlindung di bangunan yang kuat dan kokoh, tidak disarankan berlindung dibawah pohon, ini dapat kita lihat beberapa kejadian yang terjadi baik di Papua maupun diluar Papua dimana terjadinya kecelakaan lalu lintas akibat jalan licin dan beberapa kejadian kecelakaan laut.

Untuk mengantisipasi ancaman kilat maupun petir kami meminta kerja sama dari semua pihak baik Pemerintah Daerah, TNI/Polri dan masyarakat untuk bersama-sama memangkas atau merapikan pohon-pohon yang dilihat sudah tidak layak lagi atau rapuh.
Sebab sangat berbahaya, menurut Kombes Kamal, bagi para pengguna jalan saat musim penghujan serta melakukan pengecekan dan penguatan bagian atap dari bangunan kantor, rumah serta bangunan semi permanen dan non permanen lainnya yang berada dilingkungan kita.

"Karena hal ini merupakan tanggungjawab kita bersama untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan,"demikian Kabid Humas Polda Papua Kombes AM Kamal.

Pewarta : Muhsidin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024