Keerom (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Keerom, Papua, mulai mendistribusikan logistik pemilihan kepala daerah serentak 9 Desember 2020 di sejumlah panitia pemilihan distrik serta panitia pemungutan suara kampung, Senin.

Ketua KPU Keerom Melianus Gobay di Arso, mengatakan distribusi logistik pilkada serentak telah dilakukan KPU menggunakan angkutan darat di sejumlah distrik/kecamatan.

"KPU Kabupaten Keerom targetkan semua logistik pilkada serentak akan tiba tepat waktu hingga digunakan pada hari pencoblosan 9 Desember 2020," ungkap Melianus Gobay kepada ANTARA di Arso, Senin.

Ia mengakui, untuk mendukung pendistribusian logistik pilkada serentak Kabupaten Keerom dilakukan pengawalan dari aparat kepolisian, Bawaslu dan staf KPU Keerom.

Gobay mengharapkan, semua logistik untuk penyelenggaraan dan kelengkapan alat pelindungan diri (APD) untuk penyelenggaraan Pilkada Keerom akan tiba sesuai dengan jadwal pengiriman dari KPU Keerom.

Untuk hari terakhir pengiriman logistik pilkada, menurut Melianus Gobay, akan dilakukan KPU pada 8 Desember di antaranya distrik Manem, Arso Barat, dan distrik Skamto.

Ketua KPU Melianus Gobay mengingatkan warga Kabupaten Keerom yang mempunyai hak pilih dalam data pemilih tetap diminta untuk menggunakan haknya dengan baik dan bertanggungjawab sesuai dengan hati nuraninya.

"Hak suara warga sangat menentukan lima tahun perjalanan pembangunan di Kabupaten Keerom, karena itu silakan gunakan hak suaranya pada hari pemungutan suara 9 Desember 2020," imbuh Ketua KPU Melianus Gobay.
  KPU Kabupaten mulai mendistribusikan logistik Pilkads serentak 9 Desember 2020, Senin.(ANTARA Foto/Indrayadi)

Berdasarkan data jumlah pemilih tetap di pilkada serentak Kabupaten Keerom terdaftar sebanyak 54.490 pemilih tersebar di 185 tempat pemungutan suara dan 11 panitia permilihan distrik yakni distrik Waris, Arso,Senggi, Web,Skanto, Arso Timur, Arso Barat, Towe, Mannem, Yaffi dan distrik Kaisenar.
 

Pewarta : Muhsidin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024