Jakarta (ANTARA) - Leicester City kembali ke jalur kemenangan ketika membekuk tuan rumah Fulham dengan skor 2-0 dalam laga pekan ke-22 Liga Inggris di Stadion Craven Cottage, London, Inggris, Rabu waktu setempat (Kamis WIB).
Hasil itu jadi kemenangan pertama Leicester dalam tiga pertandingan terakhirnya dan tim besutan Brendan Rodgers itu untuk sementara naik ke posisi ketiga klasemen dengan koleksi 42 poin, sembari menunggu hasil pertandingan Liverpool (40) yang bermain lebih larut.
Sedangkan Fulham (14), yang kini sudah 11 pertandingan beruntun tak merasakan kemenangan, tertahan di zona degradasi menempati urutan ke-18, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Leicester yang masih tak diperkuat penyerang andalannya, Jamie Vardy, tampaknya bisa mengobati absennya top skor mereka dan hampir membuka keunggulan jika saja tembakan James Maddison tak dihentikan oleh kiper Alphonse Areola.
Pada menit ke-17, Leicester akhirnya membuka keunggulan ketika umpan silang gemilang Maddison berhasil disambut tandukan tajam Kelechi Iheanacho untuk menaklukkan Areola.
Caglar Soyuncu merasa sudah menggandakan keunggulan Leicester pada menit ke-38 ketika menyundul umpan silang Maddison, tetapi wasit Robert Jones menganulir karena menilai bek asal Turki itu terlebih dulu melanggar Ola Aina.
Fulham memperoleh peluang emas untuk mencetak gol balasan pada menit ke-42 ketika Ademola Lookman mengirim umpan silang berbahaya, tetapi sundulan Tosin Adarabioyo mengarah tepat untuk ditepis kiper Kasper Schmeichel.
Kegagalan itu harus dibayar mahal oleh Fulham, sebab dua menit berselang Leicester justru berhasil menggandakan keunggulan mereka saat James Justin mengkonversi umpan tarik Maddison demi memperdaya Areola.
Lima menit memasuki babak kedua, giliran gol Leicester yang dianulir oleh wasit setelah Iheanacho dinyatakan berada dalam posisi offside ketika menyambar bola muntah hasil tembakan Hamza Choudhury.
Pada menit ke-63, satu gol Leicester lainnya yang dicetak Ricardo Pereira lagi-lagi karena offside, yang dijatuhkan terhadap Marc Albrighton.
Keunggulan Leicester bertahan hingga bubaran, memberi kepercayaan diri jelang melawat ke markas Wolverhampton di pertandingan selanjutnya pada Minggu (7/2).
Sementara Fulham sehari sebelumnya akan main di kandang lagi saat menjamu West Ham United.
Hasil itu jadi kemenangan pertama Leicester dalam tiga pertandingan terakhirnya dan tim besutan Brendan Rodgers itu untuk sementara naik ke posisi ketiga klasemen dengan koleksi 42 poin, sembari menunggu hasil pertandingan Liverpool (40) yang bermain lebih larut.
Sedangkan Fulham (14), yang kini sudah 11 pertandingan beruntun tak merasakan kemenangan, tertahan di zona degradasi menempati urutan ke-18, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Leicester yang masih tak diperkuat penyerang andalannya, Jamie Vardy, tampaknya bisa mengobati absennya top skor mereka dan hampir membuka keunggulan jika saja tembakan James Maddison tak dihentikan oleh kiper Alphonse Areola.
Pada menit ke-17, Leicester akhirnya membuka keunggulan ketika umpan silang gemilang Maddison berhasil disambut tandukan tajam Kelechi Iheanacho untuk menaklukkan Areola.
Caglar Soyuncu merasa sudah menggandakan keunggulan Leicester pada menit ke-38 ketika menyundul umpan silang Maddison, tetapi wasit Robert Jones menganulir karena menilai bek asal Turki itu terlebih dulu melanggar Ola Aina.
Fulham memperoleh peluang emas untuk mencetak gol balasan pada menit ke-42 ketika Ademola Lookman mengirim umpan silang berbahaya, tetapi sundulan Tosin Adarabioyo mengarah tepat untuk ditepis kiper Kasper Schmeichel.
Kegagalan itu harus dibayar mahal oleh Fulham, sebab dua menit berselang Leicester justru berhasil menggandakan keunggulan mereka saat James Justin mengkonversi umpan tarik Maddison demi memperdaya Areola.
Lima menit memasuki babak kedua, giliran gol Leicester yang dianulir oleh wasit setelah Iheanacho dinyatakan berada dalam posisi offside ketika menyambar bola muntah hasil tembakan Hamza Choudhury.
Pada menit ke-63, satu gol Leicester lainnya yang dicetak Ricardo Pereira lagi-lagi karena offside, yang dijatuhkan terhadap Marc Albrighton.
Keunggulan Leicester bertahan hingga bubaran, memberi kepercayaan diri jelang melawat ke markas Wolverhampton di pertandingan selanjutnya pada Minggu (7/2).
Sementara Fulham sehari sebelumnya akan main di kandang lagi saat menjamu West Ham United.