Makassar (ANTARA) -
Gubernur Sulawesi Selatan Prof HM Nurdin Abdullah dalam setiap kesempatan terus mengajak dan mengingatkan masyarakat satu-satunya solusi melindungi diri dari COVID-19 dengan mengikuti vaksin.
"Mari kita sukseskan vaksin ini untuk menekan penularan COVID-19. Jadi vaksin adalah solusi bagi kita semua untuk melindungi diri," kata Prof Nurdin Abdullah pada rapat paripurna DPRD Kabupaten Pinrang di Protpim Kabupaten Pinrang, Jumat.
Pandemi COVID-19 ini merupakan tantangan besar yang dihadapi seluruh masyarakat Indonesia bahkan dunia. Olehnya itu, tugas terbesar dari pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten kota bagaimana bersatu padu dalam pemulihan ekonomi.
"Jadi bapak ibu sekalian yang saya hormati saya kira pemerintah sudah memberikan solusi dengan mengikuti vaksin," ujarnya.
"Vaksin untuk nakes kita targetkan bulan Maret kita selesaikan vaksinasinya. Setelah itu kita lanjutkan lagi untuk yang rentan menularkan atau tertular, mubaligh, wartawan, dan yang bekerja di tempat kerumunan seperti pasar dan lainnya," sambungnya.
Menurut dia, pemerintah pusat saat ini tidak tanggung-tanggung mengeluarkan biaya sebanyak Rp147 triliun khusus pengadaan vaksin bagi masyarakat Indonesia, termasuk Sulawesi Selatan.
"Makanya bapak Presiden sangat mengapresiasi langkah Sulsel dalam penanganan COVID-19 di Sulsel. Jadi sekarang pemerintah sudah memberikan solusi dengan vaksin," ujarnya.
Bupati Kabupaten Pinrang HA Irwan Hamid mengaku, saat ini tercatat sebanyak 32 orang terkonfirmasi positif COVID-19 di Pinrang.
Dari 32 orang tersebut terbagi-bagi di beberapa tempat, ada yang masih di Rumah Sakit (RS), ada pula yang masih melakukan isolasi mandiri.
"32 orang masih terkonfirmasi positif, sebagian masih di RS dan Isolasi mandiri. Kami terus melakukan kegiatan tracking secara ketat sampai saat ini," ujarnya.