Boven Digoel (ANTARA) - Personel Babinsa Koramil 1711-01/ WRK Kodim Boven Digoel Serda Dwi Susilo melaksanakan anjangsana ke warga binaan Moses Wat bertempat di RT 04 RW 03 Kampung Waropko, Distrik Waropko, Kabupaten Boven Digoel mengajak warga menjaga keamanan lingkungan serta mencegah terjadi bencana karena perubahan cuaca ekstrim, Selasa (20/4).
Babinsa Serda Dwi mengatakan, saat ini perubahan cuaca sangat ekstrim sehingga warga kampung harus waspada dengan kemungkinan terjadinya bencana alam, seperti tanah longsor, banjir dan bencana alam lainnya karena curah hujan yang tinggi.
Serda Dwi Susilo menegaskan, apabila ada permasalahan yang berkaitan dengan Kamtibmas atau bencana alam agar segera melaporkan ke Babinsa atau berkomunikasi dengan aparat keamanan setempat yang ada.
"Sehingga setiap masalah yang ada dapat diselesaikan permasalahan tersebut agar tidak berkembang luas dan dapat di atasi,"pesanya.
Saat berada di kampung Waropko, Babinsa Dwi Susilo mengakui, telah melihat istri keluarga Moses Wat yaitu Maria kowetmanip yang sedang sakit akibat telapak kaki terkena patahan kayu di sungai Koa mengakibatkan tidak bisa berjalan.
"Saya Babinsa langsung bertindak membuat alat bantu penuntun tangan dan kaki agar supaya bisa membantu untuk berjalan,"jelas Serda Dwi.
Moses Wat perwakilan keluarga menyampaikan terima kasih atas bantuan secara langsung maupun kepedulian Babinsa terhadap warga kampung Waropko.
"Pesan Babinsa nanti akan saya sampaikan kepada seluruh warga kampung,"ujarnya.
Babinsa Serda Dwi mengatakan, saat ini perubahan cuaca sangat ekstrim sehingga warga kampung harus waspada dengan kemungkinan terjadinya bencana alam, seperti tanah longsor, banjir dan bencana alam lainnya karena curah hujan yang tinggi.
Serda Dwi Susilo menegaskan, apabila ada permasalahan yang berkaitan dengan Kamtibmas atau bencana alam agar segera melaporkan ke Babinsa atau berkomunikasi dengan aparat keamanan setempat yang ada.
"Sehingga setiap masalah yang ada dapat diselesaikan permasalahan tersebut agar tidak berkembang luas dan dapat di atasi,"pesanya.
Saat berada di kampung Waropko, Babinsa Dwi Susilo mengakui, telah melihat istri keluarga Moses Wat yaitu Maria kowetmanip yang sedang sakit akibat telapak kaki terkena patahan kayu di sungai Koa mengakibatkan tidak bisa berjalan.
"Saya Babinsa langsung bertindak membuat alat bantu penuntun tangan dan kaki agar supaya bisa membantu untuk berjalan,"jelas Serda Dwi.
Moses Wat perwakilan keluarga menyampaikan terima kasih atas bantuan secara langsung maupun kepedulian Babinsa terhadap warga kampung Waropko.
"Pesan Babinsa nanti akan saya sampaikan kepada seluruh warga kampung,"ujarnya.