Jayapura (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua menyatakan volume bongkar muat barang pada bandar udara di wilayah tersebut turun pada April 2021.
Koordinator Fungsi Statistik Distribusi BPS Provinsi Papua Bambang Wahyu Ponco Aji di Jayapura, Senin, mengatakan untuk volume barang yang dimuat pada April 2021 tercatat sebesar 7.638 ton atau menurun 13,36 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 8.816 ton.
"Volume barang yang dimuat ini berdasarkan tiga bandar udara yakni Bandara Sentani, Bandara Mopah dan Bandara Mozes Kilangin," katanya.
Menurut dia di Bandara Sentani, volume muat barang pada April 2021 tercatat sebesar 6.461 ton atau menurun 16,72 persen dibandingkan Maret 2021 sebesar 7.759 ton, lalu Bandara Mopah tercatat 53 ton atau menurun 7,81 persen dibandingkan sebelumnya sebesar 58 ton, selanjutnya Bandara Mozes Kilangin tercatat 1.123 ton atau meningkat 12,43 persen dibandingkan sebelumnya 999 ton.
"Sehingga volume barang yang dimuat pada Januari-April 2021 sebesar 36.163 ton menurun 11,31 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya sebesar 40.776 ton," ujarnya.
Dia menjelaskan sedangkan volume barang yang dibongkar pada April 2021 sebesar 1.098 ton menurun 1,12 persen dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 1.110 ton.
"Di Bandara Sentani, volume bongkar barang pada April 2021 tercatat sebesar 700 ton atau naik 2,15 persen dibandingkan Maret 2021 yang sebesar 685 ton," katanya lagi.
Dia menambahkan di Bandara Mopah, volume bongkar barang tercatat sebesar 69 ton atau turun 26,36 persen, sedangkan di Bandara Mozes Kilangin tercatat 329 ton atau turun 0,73 persen dibandingkan Maret 2021 sebesar 332 ton.
"Volume bongkar barang kumulatif di ketiga bandara ini pada Januari-April 2021 sebesar 4.574 ton atau meningkat 48,37 persen dibandingkan periode sebelumnya sebesar 3.083 persen," ujarnya lagi.