Wamena (ANTARA) - Kalangan warga :Provinsi Papua memberikan apresiasi kebijakan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin dalam penanganan COVID-19 di tanah air dan pembangunan tanah Papua.

Warga Kabupaten Jayawijaya Andre Abraham ketika dihubungi di Wamena, Rabu, menilai kebijakan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin dalam penanganan COVID-19 sangat nyata dan tidak asal-asalan mencaplok kebijakan negara lain untuk diterapkan di tanah air.

"Jokowi dan pemerintahannya tidak asal mencaplok kebijakan negara-negara lain yang langsung penguncian wilayah tetapi beliau membaca karakter bangsa kita yang tidak sama dengan negara lain, jadi ada kebijakan dulu ada pembatasan sosial berskala besar sampai sekarang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat skala mikro dan menunjuk Luhut Panjaitan sebagai pengendalinya. Ya, itu sangat bijak karena beliau orang tegas dan strategis,"katanya. 

Andre Abraham yang keseharian menjabat Kepala Kejaksaan Negeri Jayawijaya ini mengatakan walaupun awalnya masyarakat dihadapkan dengan situasi yang sulit dalam menghadapi virus corona  namun situasinya sudah beransur mulai normal.

"Saya apresiasi penanganan COVID-19 yang sampai sekarang sudah mulai turun, walaupun kita melewati tahap-tahap yang parah," katanya.

Andre menilai sebagian daerah terisolasi di Papua bisa terhubung melalui pembangunan selama kepemimpinan Jokowi. Salah satunya jalan trans Papua.

Ia menilai Presiden memiliki perhatian tidak terhenti untuk Papua, sebab walaupun Papua memiliki medan yang berat dan diperhadapkan dengan gangguan keamanan namun pembangunan tetap berlanjut.

"Walaupun dengan semua kendala, tantangan KKB dan lain-lain tetap pemerintah membuka daerah isolasi. Saya dengar tinggal satu jalur lagi sudah membuka semua Papua walaupun mungkin di lapangan ada kendala-kendala jalanan yang longsor itu masalah teknis," katanya. 

Contoh perhatian Presiden yang mendapat apresiasi masyarakat Papua adalah kebijakan untuk menetapkan PON di Papua. Menurut dia, PON bisa saja dilakukan di daerah lain dengan pertimbangan keamanan namun hal itu tidak dilakukan.

"PON ini merupakan langkah strategis, Jokowi berani. Sebenarnya dengan semua permasalahan di Papua, ini bisa saja ditunda atau dipindahkan ke kota lain, tetapi tetap berjalan. Malah menjadi nuansa positif untuk Papua," katanya.

Pada masa kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf, Andre juga menilai penegakan hukum sangat spektakuler.

"Saya di kejaksaan jadi saya lihat sudah sangat spektakuler. Penanganan di kejagung, itu korupsi triliunan bisa dibongkar," katanya. 

Pewarta : Marius Frisson Yewun
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024