Jakarta (ANTARA) - AC Milan menundukkan tuan rumah AS Roma 2-1 meski harus menuntaskan pertandingan hanya dengan sepuluh pemain dalam laga pekan kesebelas Liga Italia di Stadion Olimpico, Minggu waktu setempat (Senin WIB).
Zlatan Ibrahimovic menorehkan rekor gol ke-400 di kompetisi liga sepanjang kariernya saat membuka keunggulan Milan pada menit ke-25 dengan tendangan bebas akurat melewati pagar hidup Roma dan membuat kiper Rui Patricio mati langkah.
Rafael Leao kemudian menjebol gawang Roma lagi pada menit ke-38 lewat aksinya memperdaya Patricio dengan gerakan sombrero sebelum menyundul bola ke mulut gawang, tapi gol indah itu dianulir karena Ibrahimovic dinyatakan lebih dulu terjebak offside.
Ibrahimovic masih menjadi poros utama serangan Milan dan enam menit memasuki babak kedua ia kembali menyarangkan bola ke gawang Roma, tapi sayang sekali lagi selebrasi Rossoneri dibuyarkan hakim garis yang mengangkat bendera pertanda offside.
Penyerang berusia 40 tahun itu kemudian memperoleh tendangan penalti untuk Milan setelah dijatuhkan Roger Ibanez dan Franck Kessie yang melanjutkan peranan sebagai algojo sukses mengecoh Patricio demi menggandakan keunggulan tim tamu pada menit ke-57.
Tertinggal dua gol, Roma mendapatkan keuntungan besar saat Theo Hernandez menerima kartu kuning kedua lantaran menjatuhkan Lorenzo Pellegrini, memaksa Milan melanjutkan laga dengan sepuluh pemain sejak menit ke-66.
Namun anak-anak asuh Jose Mourinho kesulitan menembus pertahanan Milan yang solid, termasuk aksi penyelamatan gemilang Simon Kjaer saat bek gaek asal Denmark itu melakukan hadangan atas bola tandukan Nicolo Zaniolo pada menit ke-83.
Gol balasan Roma baru lahir pada menit kedua injury time saat Stephan El Shaarawy memanfaatkan kemelut di depan gawang Milan dan menyambar bola liar dengan tendangan voli yang membuat kiper Ciprien Tatarusanu mati langkah.
Tatarusanu kemudian melakukan satu penyelamatan krusial semenit berselang untuk mementahkan tembakan melengkung Carles Perez, demi memastikan Milan tetap meraih tiga poin penuh saat laga berakhir dengan skor 2-1 atas Roma.
Tiga poin yang susah payah didapatkan Milan membuat mereka terus menempel ketat pemuncak klasemen Napoli, yang dalam laga lebih awal juga meraih kemenangan. Sama-sama mengoleksi 31 poin, Milan hanya tertinggal selisih gol dari Napoli.
Sementara bagi Roma, hasil itu membuat mereka tak beranjak dari peringkat keempat dengan koleksi 19 poin, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Kedua tim akan lebih dulu tampil di Eropa sebelum melakoni laga lanjutan Liga Italia.
Milan akan menjamu Porto di San Siro pada Rabu (3/11) dalam upaya memetik kemenangan pertama di Liga Champions sebelum memainkan Derby della Madonina kontra Inter Milan di tempat yang sama empat hari kemudian.
Sedangkan Roma akan berusaha membalaskan kekalahan dari Bodo/Glimt di Liga Conference saat menjamu tim Norwegia itu di Olimpico pada Kamis (4/11) sebelum bertandang ke markas Venezia tiga hari berselang.
Zlatan Ibrahimovic menorehkan rekor gol ke-400 di kompetisi liga sepanjang kariernya saat membuka keunggulan Milan pada menit ke-25 dengan tendangan bebas akurat melewati pagar hidup Roma dan membuat kiper Rui Patricio mati langkah.
Rafael Leao kemudian menjebol gawang Roma lagi pada menit ke-38 lewat aksinya memperdaya Patricio dengan gerakan sombrero sebelum menyundul bola ke mulut gawang, tapi gol indah itu dianulir karena Ibrahimovic dinyatakan lebih dulu terjebak offside.
Ibrahimovic masih menjadi poros utama serangan Milan dan enam menit memasuki babak kedua ia kembali menyarangkan bola ke gawang Roma, tapi sayang sekali lagi selebrasi Rossoneri dibuyarkan hakim garis yang mengangkat bendera pertanda offside.
Penyerang berusia 40 tahun itu kemudian memperoleh tendangan penalti untuk Milan setelah dijatuhkan Roger Ibanez dan Franck Kessie yang melanjutkan peranan sebagai algojo sukses mengecoh Patricio demi menggandakan keunggulan tim tamu pada menit ke-57.
Tertinggal dua gol, Roma mendapatkan keuntungan besar saat Theo Hernandez menerima kartu kuning kedua lantaran menjatuhkan Lorenzo Pellegrini, memaksa Milan melanjutkan laga dengan sepuluh pemain sejak menit ke-66.
Namun anak-anak asuh Jose Mourinho kesulitan menembus pertahanan Milan yang solid, termasuk aksi penyelamatan gemilang Simon Kjaer saat bek gaek asal Denmark itu melakukan hadangan atas bola tandukan Nicolo Zaniolo pada menit ke-83.
Gol balasan Roma baru lahir pada menit kedua injury time saat Stephan El Shaarawy memanfaatkan kemelut di depan gawang Milan dan menyambar bola liar dengan tendangan voli yang membuat kiper Ciprien Tatarusanu mati langkah.
Tatarusanu kemudian melakukan satu penyelamatan krusial semenit berselang untuk mementahkan tembakan melengkung Carles Perez, demi memastikan Milan tetap meraih tiga poin penuh saat laga berakhir dengan skor 2-1 atas Roma.
Tiga poin yang susah payah didapatkan Milan membuat mereka terus menempel ketat pemuncak klasemen Napoli, yang dalam laga lebih awal juga meraih kemenangan. Sama-sama mengoleksi 31 poin, Milan hanya tertinggal selisih gol dari Napoli.
Sementara bagi Roma, hasil itu membuat mereka tak beranjak dari peringkat keempat dengan koleksi 19 poin, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Kedua tim akan lebih dulu tampil di Eropa sebelum melakoni laga lanjutan Liga Italia.
Milan akan menjamu Porto di San Siro pada Rabu (3/11) dalam upaya memetik kemenangan pertama di Liga Champions sebelum memainkan Derby della Madonina kontra Inter Milan di tempat yang sama empat hari kemudian.
Sedangkan Roma akan berusaha membalaskan kekalahan dari Bodo/Glimt di Liga Conference saat menjamu tim Norwegia itu di Olimpico pada Kamis (4/11) sebelum bertandang ke markas Venezia tiga hari berselang.