Sintang (ANTARA) - Seorang ibu bernama Suraten warga Sintang Kalimantan Barat mengaku tidak menyangka bisa bertemu Presiden Joko Widodo dan menerima langsung bantuan dari presiden.
"Saya senang sekali, tidak menyangka bisa bertemu langsung Pak Jokowi, terima kasih pak atas bantuannya, semoga Bapak presiden sehat selalu," kata Suraten warga Sintang, usai menerima bantuan korban banjir dari Presiden Jokowi, di Sintang Kalbar, Rabu.
Dikatakan Suraten, bantuan yang diberikan Jokowi sangat bermanfaat bagi masyarakat terdampak banjir yang sempat melanda wilayah Sintang kurang lebih satu bulan.
"Saya sangat-sangat berterima kasih kepada Pak Jokowi, senang banget bisa bertemu langsung beliau," ujarnya.
Dalam kunjungan kerja Presiden Jokowi di menyerahkan secara simbolis bantuan sosial kepada penerima manfaat. Mereka (warga) adalah peserta Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebanyak enam orang, dan sembilan orang penerima bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI).
Mereka adalah para kelompok rentan yakni penyandang disabilitas, lansia, yatim, piatu dan yatim piatu. Untuk bantuan ATENSI total senilai Rp54.270.500.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga secara simbolis menyerahkan bantuan perlindungan korban bencana alam berupa perahu karet sebanyak sembilan unit dengan nilai Rp 69,8 juta, mesin tempel dua unit dengan nilai Rp 86,2 juta, mobil dapur umum lapangan (dumlap) satu unit Rp540 juta lebih dan bantuan sembako 1.000 paket dengan nilai Rp242,6 juta dengan total bantuan senilai Rp938,6 juta.
"Saya senang sekali, tidak menyangka bisa bertemu langsung Pak Jokowi, terima kasih pak atas bantuannya, semoga Bapak presiden sehat selalu," kata Suraten warga Sintang, usai menerima bantuan korban banjir dari Presiden Jokowi, di Sintang Kalbar, Rabu.
Dikatakan Suraten, bantuan yang diberikan Jokowi sangat bermanfaat bagi masyarakat terdampak banjir yang sempat melanda wilayah Sintang kurang lebih satu bulan.
"Saya sangat-sangat berterima kasih kepada Pak Jokowi, senang banget bisa bertemu langsung beliau," ujarnya.
Dalam kunjungan kerja Presiden Jokowi di menyerahkan secara simbolis bantuan sosial kepada penerima manfaat. Mereka (warga) adalah peserta Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebanyak enam orang, dan sembilan orang penerima bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI).
Mereka adalah para kelompok rentan yakni penyandang disabilitas, lansia, yatim, piatu dan yatim piatu. Untuk bantuan ATENSI total senilai Rp54.270.500.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga secara simbolis menyerahkan bantuan perlindungan korban bencana alam berupa perahu karet sebanyak sembilan unit dengan nilai Rp 69,8 juta, mesin tempel dua unit dengan nilai Rp 86,2 juta, mobil dapur umum lapangan (dumlap) satu unit Rp540 juta lebih dan bantuan sembako 1.000 paket dengan nilai Rp242,6 juta dengan total bantuan senilai Rp938,6 juta.