Jakarta (ANTARA) - Tim nasional Indonesia memastikan diri menjadi peringkat kedua (runner up) Piala AFF 2020 setelah mengimbangi Thailand dengan skor 2-2 pada leg kedua final di Stadion Nasional, Singapura, Sabtu malam.
Gol-gol Indonesia dibuat Ricky Kambuaya dan Egy Maulana. Thailand menyamakan kedudukan via Adisak Kraisorn dan Sarach Yooyen.
Hasil tersebut membuat Indonesia ketinggalan agregat 2-6 dari Thailand yang keluar sebagai juara turnamen.
Thailand pun tercatat sebagai negara tersukses di Piala AFF dengan enam gelar juara. Sebelumnya, status serupa diraih Thailand pada tahun 1996, 2000, 2002, 2014 dan 2016.
Sementara Indonesia menjadi negara paling banyak mengantongi prestasi peringkat kedua Piala AFF yaitu enam kali dan belum pernah sekali pun mencicipi trofi kampiun.
Pencapaian yang sama dicatatkan Indonesia pada tahun 2000, 2002, 2004, 2010 dan 2016.
Pada laga leg kedua final Piala AFF 2020, Indonesia yang dalam misi mengejar ketinggalan empat gol setelah kalah 0-4 pada leg pertama tampil menekan sejak menit awal.
Pratama Arhan dan kawan-kawan mengincar gol cepat untuk setidak-tidaknya mampu menyamakan agregat.
Hasrat tersebut terwujud setelah pada menit ketujuh Ricky Kambuaya melepaskan tendangan segera setelah mendapatkan umpan dari Witan Sulaeman yang tak mampu diantisipasi dengan baik oleh kiper Thailand Siwarak Tedsungnoen.
Tak ada gol lain tercipta sampai pertandingan memasuki masa jeda.
Pada babak kedua, Thailand memasukkan pemain-pemain baru seperti Adisak Kraisorn dan Phitiwat Sukjitthammakul.
Pergantian itu membuahkan hasil setelah pada menir ke-54 Adisak Kraisorn menyamakan kedudukan menjadi 1-1 memanfaatkan kemelut di kotak penalti Indonesia.
Thailand berbalik memimpin pada menit ke-55 berkat sepakan Sarah Yooyen dari luar kotak penalti.
Berada satu gol di belakang, skuad "Garuda" berupaya keras mencari gol lain. Pada menit ke-80, usaha tersebut membuahkan hasil. Egy Maulana menjebol gawang Thailand dengan gol kaki kirinya, mengonversi assist Witan.
Tidak ada gol tambahan tercipta setelahnya, skor 2-2 bertahan sampai laga usai.
Berikut susunan pemain kedua tim.
Indonesia: Nadeo Argawinata-pg, Pratama Arhan, Alfeandra Dewangga, Fachruddin Aryanto, Asnawi Mangkualam (kapten), Rachmat Irianto (74', Evan Dimas), Ricky Kambuaya, Ramai Rumakiek (59', Ramai Rumakiek), Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, Dedik Setiawan (59' Hanis Saghara, 85', Syahrian Abimanyu).
Thailand: Siwarak Tedsungnoen, Theeraton Bunmathan, Sarach Yooyen (85', Janepob Phokhi), Supachok Sarachart, Teerasil Dangda (46', Adisak Kraisorn), Bodin Phala (71', Philip Roller), Thanawat Suengchittawon (46', Phitiwat Sukjitthammakul), Narubadin Weerawatnodom, Chanathip Songkrasin (kapten), Pawee Tanthatemee (46', Weerathep Pomphan), Kritasada Kaman.
Gol-gol Indonesia dibuat Ricky Kambuaya dan Egy Maulana. Thailand menyamakan kedudukan via Adisak Kraisorn dan Sarach Yooyen.
Hasil tersebut membuat Indonesia ketinggalan agregat 2-6 dari Thailand yang keluar sebagai juara turnamen.
Thailand pun tercatat sebagai negara tersukses di Piala AFF dengan enam gelar juara. Sebelumnya, status serupa diraih Thailand pada tahun 1996, 2000, 2002, 2014 dan 2016.
Sementara Indonesia menjadi negara paling banyak mengantongi prestasi peringkat kedua Piala AFF yaitu enam kali dan belum pernah sekali pun mencicipi trofi kampiun.
Pencapaian yang sama dicatatkan Indonesia pada tahun 2000, 2002, 2004, 2010 dan 2016.
Pada laga leg kedua final Piala AFF 2020, Indonesia yang dalam misi mengejar ketinggalan empat gol setelah kalah 0-4 pada leg pertama tampil menekan sejak menit awal.
Pratama Arhan dan kawan-kawan mengincar gol cepat untuk setidak-tidaknya mampu menyamakan agregat.
Hasrat tersebut terwujud setelah pada menit ketujuh Ricky Kambuaya melepaskan tendangan segera setelah mendapatkan umpan dari Witan Sulaeman yang tak mampu diantisipasi dengan baik oleh kiper Thailand Siwarak Tedsungnoen.
Tak ada gol lain tercipta sampai pertandingan memasuki masa jeda.
Pada babak kedua, Thailand memasukkan pemain-pemain baru seperti Adisak Kraisorn dan Phitiwat Sukjitthammakul.
Pergantian itu membuahkan hasil setelah pada menir ke-54 Adisak Kraisorn menyamakan kedudukan menjadi 1-1 memanfaatkan kemelut di kotak penalti Indonesia.
Thailand berbalik memimpin pada menit ke-55 berkat sepakan Sarah Yooyen dari luar kotak penalti.
Berada satu gol di belakang, skuad "Garuda" berupaya keras mencari gol lain. Pada menit ke-80, usaha tersebut membuahkan hasil. Egy Maulana menjebol gawang Thailand dengan gol kaki kirinya, mengonversi assist Witan.
Tidak ada gol tambahan tercipta setelahnya, skor 2-2 bertahan sampai laga usai.
Berikut susunan pemain kedua tim.
Indonesia: Nadeo Argawinata-pg, Pratama Arhan, Alfeandra Dewangga, Fachruddin Aryanto, Asnawi Mangkualam (kapten), Rachmat Irianto (74', Evan Dimas), Ricky Kambuaya, Ramai Rumakiek (59', Ramai Rumakiek), Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, Dedik Setiawan (59' Hanis Saghara, 85', Syahrian Abimanyu).
Thailand: Siwarak Tedsungnoen, Theeraton Bunmathan, Sarach Yooyen (85', Janepob Phokhi), Supachok Sarachart, Teerasil Dangda (46', Adisak Kraisorn), Bodin Phala (71', Philip Roller), Thanawat Suengchittawon (46', Phitiwat Sukjitthammakul), Narubadin Weerawatnodom, Chanathip Songkrasin (kapten), Pawee Tanthatemee (46', Weerathep Pomphan), Kritasada Kaman.