Jakarta (ANTARA) - Asisten pelatih tim nasional futsal Indonesia Sayan Karmadi mengatakan bahwa pelatih mengevaluasi dua hal setelah skuad “Garuda” mengalahkan Malaysia dengan skor 5-1 pada laga Grup A Piala Futsal AFF 2022 di Bangkok, Senin.

“Pemain kurang tenang dan kualitas pergerakan pemain masih harus ditingkatkan,” ujar Sayan ketika dihubungi ANTARA dari Jakarta usai pertandingan.

Meski demikian, juru taktik yang membawa tim Black Steel Manokwari Papua juara Liga Profesional Futsal (PFL) Indonesia 2016 itu menyebut anak-anak asuhnya bermain bagus dalam laga tersebut.

Ardiansyah Runtuboy dan kawan-kawan dinilainya tampil tenang dan mampu mengatasi tekanan lawan.

Mereka bisa mengatasi perlawanan Malaysia yang disebut Sayan bertanding dengan baik. Tim “Harimau Malaya” menunjukkan kualitas di atas performa mereka ketika menundukkan Kamboja 7-6, Sabtu (2/4).

“Malaysia sangat kuat, berbeda ketika mereka berhadapan dengan Kamboja,” tutur Sayan.

Tim nasional Indonesia berhasil menundukkan Malaysia dengan skor 5-1 pada laga lanjutan Grup A Piala Futsal AFF 2022 di Bangkok, Senin, yang menjaga peluang lolos ke semifinal.

Hasil tersebut membuat Indonesia mengoleksi enam poin dari dua laga, sama dengan pemimpin klasemen sementara, Thailand. Sebelumnya, Minggu (3/4), Indonesia mengalahkan Brunei Darussalam 12-0.

Gol-gol Indonesia pada laga tersebut dibuat oleh Evan Soumilena (dua gol), Firman Adriansyah dan Ardiansyah Nur (dua gol).

Hasil tersebut menjadi modal penting Ardiansyah Runtuboy dan kawan-kawan menjelang pertandingan sengit melawan tuan rumah Thailand pada Selasa (5/4).

Thailand merupakan tim yang mengantongi 15 gelar juara Piala Futsal AFF, sementara Indonesia baru sekali merasakan prestasi serupa. Thailand juga pernah mencatatkan enam penampilan di Piala Dunia Futsal FIFA.

Pewarta : Michael Siahaan
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024