Jayapura (ANTARA) - Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Marciano Norman berharap Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) KONI Provinsi Papua 2022 dapat menuangkan ide atau pemikiran strategi menjadikan Bumi Cenderawasih itu sebagai provinsi olahraga.
"Provinsi olahraga itu maknanya akan lahir atlet kelas nasional dan kelas dunia sehingga Musorprov ini menjadi bagian penting untuk menentukan prestasi atlet Papua maupun Indonesia di masa yang akan datang," katanya saat menyampaikan sambutan dalam Musorprov KONI Provinsi Papua di Gedung Sasana Krida Kantor Gubernur Papua, Senin.
Menurut Marciano, dengan memanfaatkan seluruh venue bertaraf internasional yang di bangun di Papua, pemusatan latihan nasional untuk beberapa cabang olahraga (cabor) bisa dilaksanakan di provinsi paling timur Indonesia itu.
"Karena itu adalah aset yang sangat berharga dan tentunya semua pihak harus bersama-sama mendorong atlet untuk meraih cita-cita yaitu menjadi juara dunia," ujarnya.
Dengan demikian Marciano mengajak agar semua peserta Musorprov KONI Papua meliputi para pemegang hak suara baik itu KONI kabupaten dan kota, pengurus cabang olahraga untuk bersatu memikirkan terwujudnya cita-cita yang di impikan bersama.
"Karena untuk mencapainya harus ada soliditas dalam KONI sehingga semua perbedaan pendapat selalu di dengar, pendapat untuk prestasi olahraga selalu di kaji supaya ke depan bisa menerapkan hal yang positif," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya berharap hasil Musorprov nantinya akan berdampak pada penyelenggaraan PON XXI 2024 di Aceh dan Sumatera Utara yakni Papua tetap menduduki peringkat yang terhormat.
"Yang pastinya akan membuat seluruh masyarakat Papua bangga kerena prestasi atlet-atlet mereka," ujarnya lagi.
"Provinsi olahraga itu maknanya akan lahir atlet kelas nasional dan kelas dunia sehingga Musorprov ini menjadi bagian penting untuk menentukan prestasi atlet Papua maupun Indonesia di masa yang akan datang," katanya saat menyampaikan sambutan dalam Musorprov KONI Provinsi Papua di Gedung Sasana Krida Kantor Gubernur Papua, Senin.
Menurut Marciano, dengan memanfaatkan seluruh venue bertaraf internasional yang di bangun di Papua, pemusatan latihan nasional untuk beberapa cabang olahraga (cabor) bisa dilaksanakan di provinsi paling timur Indonesia itu.
"Karena itu adalah aset yang sangat berharga dan tentunya semua pihak harus bersama-sama mendorong atlet untuk meraih cita-cita yaitu menjadi juara dunia," ujarnya.
Dengan demikian Marciano mengajak agar semua peserta Musorprov KONI Papua meliputi para pemegang hak suara baik itu KONI kabupaten dan kota, pengurus cabang olahraga untuk bersatu memikirkan terwujudnya cita-cita yang di impikan bersama.
"Karena untuk mencapainya harus ada soliditas dalam KONI sehingga semua perbedaan pendapat selalu di dengar, pendapat untuk prestasi olahraga selalu di kaji supaya ke depan bisa menerapkan hal yang positif," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya berharap hasil Musorprov nantinya akan berdampak pada penyelenggaraan PON XXI 2024 di Aceh dan Sumatera Utara yakni Papua tetap menduduki peringkat yang terhormat.
"Yang pastinya akan membuat seluruh masyarakat Papua bangga kerena prestasi atlet-atlet mereka," ujarnya lagi.