Biak (ANTARA) - Sebanyak 11 ribu lebih warga Kabupaten Biak Numfor, Papua menerima bantuan langsung tunai bahan bakar minyak (BLT BBM) di Kantor Pos Biak , Kamis.
"Kami berterimakasih dengan kebijakan Presiden Jokowi dengan menggulirkan BLT BBM," ujar Rudi Korano warga Inggiri Biak seusai menerima BLT BBM di kantor pos tersebut.
Ia mengakui, warga penerima manfaat bisa membeli berbagai kebutuhan dari program BLT BBM ini.
"Kami warga Biak berharap program BLT BBM bisa berlanjut di tahun mendatang karena sangat menyentuh langsung kebutuhan warga," harapnya.
Warga Biak lainnya Syaharudin bersyukur dapat mencairkan dana bansos BLT BBM dengan cepat di Kantor Pos Biak.
"Warga Biak berterima kasih adanya program BLT BBM karena dapat membantu memenuhi kebutuhan keluarga," aku warga Biak lain mama Wader.
Sebelumnya, Kepala Dinas Sosial Biak Fery Betay mengakui, data penerima bantuan BLT BBM Biak Numfor sudah terdaftar di Kementerian Sosial.
"BLT BBM merupakan kebijakan program pemerintah sebagai dampak dari kenaikan bahan bakar minyak," ujarnya.
Bantuan BLT BBM yang diterima warga sebesar Rp600.000 per warga penerima manfaat.
"Kami berterimakasih dengan kebijakan Presiden Jokowi dengan menggulirkan BLT BBM," ujar Rudi Korano warga Inggiri Biak seusai menerima BLT BBM di kantor pos tersebut.
Ia mengakui, warga penerima manfaat bisa membeli berbagai kebutuhan dari program BLT BBM ini.
"Kami warga Biak berharap program BLT BBM bisa berlanjut di tahun mendatang karena sangat menyentuh langsung kebutuhan warga," harapnya.
Warga Biak lainnya Syaharudin bersyukur dapat mencairkan dana bansos BLT BBM dengan cepat di Kantor Pos Biak.
"Warga Biak berterima kasih adanya program BLT BBM karena dapat membantu memenuhi kebutuhan keluarga," aku warga Biak lain mama Wader.
Sebelumnya, Kepala Dinas Sosial Biak Fery Betay mengakui, data penerima bantuan BLT BBM Biak Numfor sudah terdaftar di Kementerian Sosial.
"BLT BBM merupakan kebijakan program pemerintah sebagai dampak dari kenaikan bahan bakar minyak," ujarnya.
Bantuan BLT BBM yang diterima warga sebesar Rp600.000 per warga penerima manfaat.