Jayapura (ANTARA) - PT. Angkasa Pura Bandara Sentani I menggandeng Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Jayapura untuk melaksanakan penanaman pohon sagu di Kampung Komba, Distrik Sentani bersama kelompok tani Waliyau.
Legal, Compliance & Stakeholder Relation Manager Bandara Sentani Surya Eka di Sentani, Kamis, mengatakan, penanaman 150 pohon sagu itu dilaksanakan guna mendukung Kongres Masyarakat Adat Nusantara (KMAN) Ke-VI di Jayapura.
Legal, Compliance & Stakeholder Relation Manager Bandara Sentani Surya Eka di Sentani, Kamis, mengatakan, penanaman 150 pohon sagu itu dilaksanakan guna mendukung Kongres Masyarakat Adat Nusantara (KMAN) Ke-VI di Jayapura.
Penanaman pohon sagu ini diharapkan dapat menjaga kelestarian alam dan lingkungan sesuai komitmen PT Angkasa Pura I dan bagian dari Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT Angkasa Pura I .
"Salah satu misi dari Angkasa Pura Airports, yaitu memberikan kontribusi positif pada kelestarian lingkungan sehingga secara konsisten dan senantiasa berkontribusi pada pelestarian ekologi di lingkungan sekitar penyangga bandara yang dikelola," kata Surya.
Ia mengharapkan penanaman pohon di area dekat dengan bandara dapat berkontribusi positif terhadap pelestarian lingkungan di sekitar Bandara Sentani.
Selain menjalankan tugas utama sebagai Badan Usaha Bandar Udara di Indonesia, PT Angkasa Pura I juga berkomitmen turut serta dalam mewujudkan program pelestarian lingkungan agar terwujud proses bisnis yang berkelanjutan.
"Ini untuk mendukung implementasi konsep bandara ramah lingkungan atau eco airport” kata Surya
Sementara itu, Kelompok Tani Waliyau Melda Sokoy menyatakan bagi masyarakat di Tanah Papua, sagu memiliki nilai penting dan lebih dari sekedar sumber makanan.
"Sagu ibarat ibu yang mencukupi kebutuhan dan menghidupi karena seluruh bagian dari pohon sagu dapat dimanfaatkan untuk menopang kehidupan", kata mama Sokoy.