Biak (ANTARA) - Komandan Korem (Danrem) 173/PVB Brigjen TNI Franz Yohannes Purba mengatakan seorang prajurit harus menjaga kesehatan karena merupakan hal yang utama dalam menunjang tugas.
"Oleh karena itu, setiap prajurit harus menjaga kesehatan agar tetap bugar, sehingga tidak terganggu saat melaksanakan tugas," ujar Danrem 173/PVB Brigjen TNI Franz Yohannes Purba pada acara tradisi penyambutan masuk Makorem 173/PVB serta acara adat Mansorandak (injak piring adat) di Biak, Rabu.
Danrem menambahkan seorang prajurit juga harus mampu menguasai bidang kerja atau tugas dan tanggung jawab yang diberikan dengan tulus dan ikhlas.
"Sehingga apa yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya dari prajurit dapat terlaksana dengan baik," ujarnya melalui keterangan tertulis Penrem 173/PVB
Selain itu, kata Yohannes, prajurit juga harus terus belajar dan berlatih, sehingga selalu siap melaksanakan tugas yang diberikan.
Brigjen Yohannes Purba menyatakan dirinya sebagai Komandan Korem 173/PVB akan bekerja sama dengan pemerintah secara maksimal untuk membantu warga Papua, khususnya di wilayah tanggung jawab Korem 173/PVB agar masyarakat bisa tenang dan nyaman dalam mengisi pembangunan di daerah ini.
Danrem berpesan agar setiap prajurit agar selalu membantu kesulitan masyarakat di manapun berada dan bertugas.
"Kasihilah masyarakat karena suatu saat nanti apabila mendapat kesulitan yang akan membantu adalah masyarakat kita juga," ujar Danrem.
Sebelum pengarahan, dilakukan penyambutan pejabat Danrem 173/PVB yang baru Brigjen TNI Franz Yohannes Purba dan pelepasan pejabat lama Brigjen TNI Sri Widodo di Makorem Biak.
Sesaat tiba turun dari pesawat di Bandara Frans Kaisiepo Danrem 173/PVB Brigjen TNI Franz Yohannes Purba mendapat penyambutan acara adat Mansorandak atau menginjak piring adat sebagai simbol penghormatan kepada pejabat baru pertama kali bertugas melindungi dan melayani masyarakat adat setempat
"Oleh karena itu, setiap prajurit harus menjaga kesehatan agar tetap bugar, sehingga tidak terganggu saat melaksanakan tugas," ujar Danrem 173/PVB Brigjen TNI Franz Yohannes Purba pada acara tradisi penyambutan masuk Makorem 173/PVB serta acara adat Mansorandak (injak piring adat) di Biak, Rabu.
Danrem menambahkan seorang prajurit juga harus mampu menguasai bidang kerja atau tugas dan tanggung jawab yang diberikan dengan tulus dan ikhlas.
"Sehingga apa yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya dari prajurit dapat terlaksana dengan baik," ujarnya melalui keterangan tertulis Penrem 173/PVB
Selain itu, kata Yohannes, prajurit juga harus terus belajar dan berlatih, sehingga selalu siap melaksanakan tugas yang diberikan.
Brigjen Yohannes Purba menyatakan dirinya sebagai Komandan Korem 173/PVB akan bekerja sama dengan pemerintah secara maksimal untuk membantu warga Papua, khususnya di wilayah tanggung jawab Korem 173/PVB agar masyarakat bisa tenang dan nyaman dalam mengisi pembangunan di daerah ini.
Danrem berpesan agar setiap prajurit agar selalu membantu kesulitan masyarakat di manapun berada dan bertugas.
"Kasihilah masyarakat karena suatu saat nanti apabila mendapat kesulitan yang akan membantu adalah masyarakat kita juga," ujar Danrem.
Sebelum pengarahan, dilakukan penyambutan pejabat Danrem 173/PVB yang baru Brigjen TNI Franz Yohannes Purba dan pelepasan pejabat lama Brigjen TNI Sri Widodo di Makorem Biak.
Sesaat tiba turun dari pesawat di Bandara Frans Kaisiepo Danrem 173/PVB Brigjen TNI Franz Yohannes Purba mendapat penyambutan acara adat Mansorandak atau menginjak piring adat sebagai simbol penghormatan kepada pejabat baru pertama kali bertugas melindungi dan melayani masyarakat adat setempat