Sentani (ANTARA) - Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup (DKLH) Provinsi Papua bersama PT Freeport Indonesia (PTFI) menargetkan penanaman pohon di lahan seluas 594 hektare di Kabupaten Jayapura.
Kepala DKLH Papua Jan Jap Ormuseray di Jayapura, Rabu, mengatakan ada 1.100 pohon per satu hektare yang ditanami di lahan seluas 594 hektare di Kabupaten Jayapura tersebut.
"Kami target pada 2024 lahan seluas 594 hektare ini selesai ditanam, dengan jumlah pohon keseluruhan yakni 653.400 (batang)," katanya.
Dia menjelaskan dari ribuan pohon tersebut, 40 persen jenis tanaman buah yang dapat mendatangkan nilai ekonomis bagi masyarakat setempat.
"Sebanyak 40 persen tanaman buah ditanam agar dapat menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat," ujarnya.
Program Manager Rehabilitasi DAS PTFI Kantor Jayapura Dandi Sopiandi menjelaskan menyatakan dukungan pihaknya terhadap program pemerintah dalam melakukan rehabilitasi daerah aliran sungai (DAS).
"Ada empat kampung, 19 kelompok dan 291 orang penanam di Kabupaten Jayapura yang akan menanam pohon sampai seluruh lahan selesai ditanami pada 2024," katanya.
Kepala Balai Pengelolaan DAS Membramo Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLHK) Irwan Valentino Sihotang menambahkan penanaman pohon ini merupakan upaya pemerintah untuk merehabilitasi lahan kritis.
"Kami membantu masyarakat dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam penanganan kebakaran hutan sehingga tanaman-tanaman yang sudah ditanam bisa terjaga lebih baik," katanya.
Kepala DKLH Papua Jan Jap Ormuseray di Jayapura, Rabu, mengatakan ada 1.100 pohon per satu hektare yang ditanami di lahan seluas 594 hektare di Kabupaten Jayapura tersebut.
"Kami target pada 2024 lahan seluas 594 hektare ini selesai ditanam, dengan jumlah pohon keseluruhan yakni 653.400 (batang)," katanya.
Dia menjelaskan dari ribuan pohon tersebut, 40 persen jenis tanaman buah yang dapat mendatangkan nilai ekonomis bagi masyarakat setempat.
"Sebanyak 40 persen tanaman buah ditanam agar dapat menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat," ujarnya.
Program Manager Rehabilitasi DAS PTFI Kantor Jayapura Dandi Sopiandi menjelaskan menyatakan dukungan pihaknya terhadap program pemerintah dalam melakukan rehabilitasi daerah aliran sungai (DAS).
"Ada empat kampung, 19 kelompok dan 291 orang penanam di Kabupaten Jayapura yang akan menanam pohon sampai seluruh lahan selesai ditanami pada 2024," katanya.
Kepala Balai Pengelolaan DAS Membramo Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLHK) Irwan Valentino Sihotang menambahkan penanaman pohon ini merupakan upaya pemerintah untuk merehabilitasi lahan kritis.
"Kami membantu masyarakat dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam penanganan kebakaran hutan sehingga tanaman-tanaman yang sudah ditanam bisa terjaga lebih baik," katanya.