Mimika (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, Papua Tengah, dan PT Pertamina Patra Niaga memastikan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi maupun non subsidi untuk masyarakat di daerah itu sudah sesuai standar.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mimika Petrus Pali Amba di Timika, Sabtu, mengatakan pihaknya bersama Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku telah melakukan pengawasan terkait sistem pelayanan BBM bersubsidi dan non subsidi terkait ukuran dan takaran sesuai standar.
"Dari hasil pengawasan di lapangan tidak ditemukan adanya BBM oplosan sehingga masyarakat dapat membeli BBM di SPBU dengan aman," katanya.
Menurut Amba, dalam pengawasan tersebut pihaknya juga melakukan pengecekan terhadap dispenser mesin dan juga kualitas semua produk guna memastikan mutu dan layanan BBM sesuai standar yang telah ditetapkan.
Kepala Bidang Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Metrologi Kabupaten Mimika Elisabeth Macsurella mengatakan pengecekan juga dilakukan segel pada mesin dispenser untuk memastikan segel tersebut masih dalam keadaan utuh dan tidak ada kecacatan serta tidak terdapat alat tambahan pada mesin.
"Pertamina akan terus berupaya untuk memastikan mutu dan layanan BBM kepada konsumen berjalan sesuai ketentuan," katanya.
PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika telah melakukan inspeksi mendadak (sidak) di enam SPBU setempat pada 27-28 Februari 2025.
Enam SPBU tersebut yakni SPBU di Jalan Yos Sudarso Sempan, Nawaripi, Jalan Hasanudin, Pasar Sentral, Mapurujaya Kilometer Delapan dan Jalan Cenderawasih SP3.