Jayapura (ANTARA) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Jayapura, Papua menyebut transformasi mutu layanan untuk memudahkan akses layanan, perlindungan finansial, dan kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan kepada peserta jaminan kesehatan nasional (JKN).
"Selain itu transformasi mutu layanan berupaya untuk menyeimbangkan antara kemudahan akses, perlindungan terhadap finansial peserta, namun tetap memberikan kualitas pelayanan yang prima," kata Penjabat Pengganti Sementara Kepala BPJS Kesehatan Cabang Jayapura Faizal Busran di Jayapura, Senin.
Dia menjelaskan upaya masif penyebarluasan transformasi mutu layanan Program JKN juga diwujudkan melalui lomba video transformasi mutu layanan fasilitas kesehatan pada 2023.
"Sehingga pada peluncuran transformasi mutu layanan JKN di Jakarta pada Senin (2/10) sehingga kami berharap melalui kegiatan dapat menggugah fasilitas kesehatan untuk memberikan pelayanan yang optimal bagi peserta JKN," ujarnya.
Pihaknya juga memberikan apresiasi kepada media massa di daerah itu yang telah memberikan respons positif atas upaya yang dilakukan oleh tim BPJS Kesehatan dalam berkolaborasi untuk melakukan publikasi Program JKN.
"Kolaborasi publikasi berita atau konten mengenai transformasi mutu layanan dilakukan secara rutin setiap minggu melalui publikasi kegiatan, testimoni peserta JKN dan edukasi Program JKN," katanya.
Dia mengatakan transformasi mutu layanan juga mencakup upaya simplifikasi administrasi pelayanan sehingga proses administratif lebih sederhana, seperti penggunaan kartu tanda penduduk (KTP) saat mengakses layanan kesehatan tanpa perlu fotokopi berkas, alur layanan rujukan yang efisien dan digitalisasi pelayanan serta klaim.
"Selain itu percepatan penyelesaian pengaduan peserta melalui BPJS Satu menjadi langkah proaktif dalam menjawab kebutuhan peserta JKN," ujarnya.
"Selain itu transformasi mutu layanan berupaya untuk menyeimbangkan antara kemudahan akses, perlindungan terhadap finansial peserta, namun tetap memberikan kualitas pelayanan yang prima," kata Penjabat Pengganti Sementara Kepala BPJS Kesehatan Cabang Jayapura Faizal Busran di Jayapura, Senin.
Dia menjelaskan upaya masif penyebarluasan transformasi mutu layanan Program JKN juga diwujudkan melalui lomba video transformasi mutu layanan fasilitas kesehatan pada 2023.
"Sehingga pada peluncuran transformasi mutu layanan JKN di Jakarta pada Senin (2/10) sehingga kami berharap melalui kegiatan dapat menggugah fasilitas kesehatan untuk memberikan pelayanan yang optimal bagi peserta JKN," ujarnya.
Pihaknya juga memberikan apresiasi kepada media massa di daerah itu yang telah memberikan respons positif atas upaya yang dilakukan oleh tim BPJS Kesehatan dalam berkolaborasi untuk melakukan publikasi Program JKN.
"Kolaborasi publikasi berita atau konten mengenai transformasi mutu layanan dilakukan secara rutin setiap minggu melalui publikasi kegiatan, testimoni peserta JKN dan edukasi Program JKN," katanya.
Dia mengatakan transformasi mutu layanan juga mencakup upaya simplifikasi administrasi pelayanan sehingga proses administratif lebih sederhana, seperti penggunaan kartu tanda penduduk (KTP) saat mengakses layanan kesehatan tanpa perlu fotokopi berkas, alur layanan rujukan yang efisien dan digitalisasi pelayanan serta klaim.
"Selain itu percepatan penyelesaian pengaduan peserta melalui BPJS Satu menjadi langkah proaktif dalam menjawab kebutuhan peserta JKN," ujarnya.