Biak (ANTARA) - Kepolisian Resort (Polres) Kabupaten Biak Numfor, Papua menyiagakan 500 personel gabungan TNI-Polri untuk mengamankan tahapan Pemilu 2024 di 484 tempat pemungutan suara.

"Polres Biak masih melakukan pemetaan kawasan rawan pemilu untuk menjadi atensi khusus dalam pengamanan pemilu serentak," ujar Kepala Polres Biak Numfor AKBP Damianus Dedy Susanto seusai apel gelar pasukan Operasi Mantap Brata 2023-2024 di Biak, Selasa.

Kapolres AKBP Damianus menegaskan, operasi ini memiliki tujuan untuk menciptakan keamanan, kelancaran dan ketertiban pada setiap tahapan serentak Pemilu Tahun 2024.

Dia berharap, dengan gelar pasukan gabungan TNI-Polri, Bawaslu, KPU serta Basarnas dapat meningkatkan koordinasi kerja mengamankan tahapan pemilu yang sudah proses pencermatan penetapan caleg parpol.

"Serta bersiap juga memasuki jadwal pendaftaran bakal calon Presiden dan Wapres di KPU mulai 19 Oktober 2023," kata Kapolres AKBP Damianus.

Sementara itu, Komandan Pangkalan Udara Manusia Biak Marsekal Pertama TNI Yostariza menegaskan, prajurit TNI siap mem-back up Polres Biak Numfor dalam rangka proses tahapan Pemilu 2024 di Kabupaten Biak Numfor.

Danlanud Marsma Yostariza menegaskan, prinsipnya prajurit TNI dan Polri akan sangat siap dalam upaya menyukseskan tahapan pemilu serentak di daerah Biak Numfor.

"Ya nanti Pak Kapolres Biak akan berkoordinasi langsung dengan pimpinan TNI untuk penempatan personel gabungan TNI yang akan diperbantukan untuk pengamanan pemilu," ujarnya.

Kapolres AKBP Damianus membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan, dalam pengamanan Pemilu 2024 Operasi Mantap Brata 2023-2024 selama 222 hari.

"Operasi ini mulai dari 17 Oktober 2023 dan operasi Mantap Brata 2023-2024 ini termasuk di wilayah hukum Polres Biak Numfor," sebut AKBP Damianus.didampingi komisioner Bawaslu Dahlan bersama Danlanud Manuhua Marsma TNI Yostariza dan Dandim 1708 Biak Letkol Inf Daniel Manalu.
 

Pewarta : Muhsidin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024