Jayapura (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Kawasan Permukiman (PUPR) Kota Jayapura, Papua mengatakan sebanyak 1.500 sambungan air bersih akan terpasang di Distrik Muara Tami.

"Kami telah mengusulkan kepada Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman untuk sambungan air bersih sebanyak 1.600 dan sudah terverifikasi 1.500 sambungan," kata Kepala Dinas PUPR Kota Jayapura Nofdy Rampi di Jayapura, Rabu.

Menurutnya, pembangunan intake air hingga pemanasan pipa akan dibangun oleh Balai Prasarana Permukiman dengan memanfaatkan sumber air yang berada di Kampung Koya Kosso.

"Sudah ada intake di Kampung Koya Kosso namun penggunaan air bersih belum maksimal sehingga akan ditambah lagi dengan demikian air bersih dapat didistribusikan ke Koya Timur dan Kota Barat maupun sekitarnya," ujarnya.

Dia menjelaskan jika semua itu berjalan baik maka masyarakat di daerah tersebut tidak lagi mengandalkan penyaringan air tanah tetapi sudah bisa memanfaatkan sumber air bersih.

"Nanti untuk pengelolaannya oleh PT Air Minum Jayapura dengan demikian masyarakat secara otomatis menjadi pelanggan dan setiap bulan harus membayar tagihan air supaya bisa dilakukan pemeliharaan secara berkelanjutan," katanya.

Dia menambahkan hal tersebut merupakan program Inpres sambungan air bersih di Kota Jayapura begitu juga dengan penanganan sanitasi terkait pembangunan mandi cuci dan kakus (MJK).

Terkait itu kata dia, pihaknya juga telah mengusulkan Balai Prasarana Permukiman sebanyak dua ribu lebih calon penerima program tersebut.

"Saat ini sementara dalam tahapan pemutakhiran data sehingga kami berharap sekitar seribu warga bisa mendapatkan program ini," katanya.

Dia mengatakan pembangunan MCK melalui program Inpres tersebut akan dikerjakan oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah.

Pewarta : Ardiles Leloltery
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024