Timika (ANTARA) - Akademisi Asli Suku Kamoro di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah Leonardus Tumuka mengimbau bagi masyarakat pada daerah ini untuk ikut menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) 27 November 2024.
Akademisi Kabupaten Mimika Leonardus Tumuka kepada ANTARA di Timika, Senin, mengatakan keamanan dan ketertiban masyarakat merupakan tanggung jawab sosial seluruh masyarakat di daerah ini.
"Keamanan dan ketertiban masyarakat menjadi kebutuhan seluruh masyarakat, untuk itu mari sama-sama kita memberi atensi untuk hal ini," katanya.
Menurut Leonardus, keamanan dan ketertiban dapat terwujud jika ada kesadaran dan peran serta masyarakat yang aktif menciptakan kondisi yang kondusif.
"Jangan kita memberi ruang bagi perpecahan di daerah kita ini, karena Mimika adalah rumah bersama bagi kita semua untuk itu harus dijaga dan dirawat dengan penuh kesadaran," ujarnya.
Dia menjelaskan selama ini dirinya melihat bahwa masyarakat Kabupaten Mimika sangat luar biasa dalam menjaga tali silaturahmi antar agama, suku dan budaya sehingga ini menjadi modal besar terciptanya keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat.
"Mimika sangat heterogen bukan hanya suku asli yang hidup disini, tetapi seluruh suku di Indonesia ada disini hidup berdampingan dengan sangat damai," katanya lagi.
Dia menambahkan menjelang pilkada November 2024 dirinya mengajak seluruh masyarakat Mimika untuk menjunjung tinggi nilai-nilai nasionalisme dan mengutamakan kepentingan bersama yakni merawat daerah ini untuk selalu aman, damai dan kondusif.
"Mari kedamaian dan keamanan yang telah ada ini terus kita rawat dengan baik, dengan saling menghargai dan menghormati perbedaan-perbedaan yang ada," ujarnya lagi.
Akademisi Kabupaten Mimika Leonardus Tumuka kepada ANTARA di Timika, Senin, mengatakan keamanan dan ketertiban masyarakat merupakan tanggung jawab sosial seluruh masyarakat di daerah ini.
"Keamanan dan ketertiban masyarakat menjadi kebutuhan seluruh masyarakat, untuk itu mari sama-sama kita memberi atensi untuk hal ini," katanya.
Menurut Leonardus, keamanan dan ketertiban dapat terwujud jika ada kesadaran dan peran serta masyarakat yang aktif menciptakan kondisi yang kondusif.
"Jangan kita memberi ruang bagi perpecahan di daerah kita ini, karena Mimika adalah rumah bersama bagi kita semua untuk itu harus dijaga dan dirawat dengan penuh kesadaran," ujarnya.
Dia menjelaskan selama ini dirinya melihat bahwa masyarakat Kabupaten Mimika sangat luar biasa dalam menjaga tali silaturahmi antar agama, suku dan budaya sehingga ini menjadi modal besar terciptanya keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat.
"Mimika sangat heterogen bukan hanya suku asli yang hidup disini, tetapi seluruh suku di Indonesia ada disini hidup berdampingan dengan sangat damai," katanya lagi.
Dia menambahkan menjelang pilkada November 2024 dirinya mengajak seluruh masyarakat Mimika untuk menjunjung tinggi nilai-nilai nasionalisme dan mengutamakan kepentingan bersama yakni merawat daerah ini untuk selalu aman, damai dan kondusif.
"Mari kedamaian dan keamanan yang telah ada ini terus kita rawat dengan baik, dengan saling menghargai dan menghormati perbedaan-perbedaan yang ada," ujarnya lagi.