Biak (ANTARA) - Balai Jasa Konstruksi Wilayah VII (BJKW) Jayapura, Papua melakukan uji kompetensi sertifikasi kepada 40 tenaga kerja konstruksi di Kabupaten Biak Numfor.

"Kompetensi tenaga kerja konstruksi menjadi kewajiban harus dimiliki jika ingin bersaing mengerjakan proyek konstruksi," ujar Kepala BJKW VII Jayapura Chandra Permana seusai pembukaan uji kompetensi tenaga kerja konstruksi di Biak, Rabu.

Ia mengatakan setiap orang yang memiliki keterampilan atau pengetahuan pengalaman dalam melaksanakan pekerjaan konstruksi yang dibuktikan dengan kepemilikan sertifikat kompetensi kerja (SKK).

Untuk mendapatkan bukti kompetensi tenaga kerja konstruksi, kata dia, maka harus melalui uji kompetensi guna mendapatkan sertifikasi.

"Untuk wilayah di Papua masih membutuhkan puluhan ribu tenaga konstruksi yang memiliki kompetensi," katanya.

Sebelumnya, Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Kabupaten Biak Numfor ZL Mailoa mewakili Pj Bupati Sofia Bonsapia memberikan apresiasi atas dukungan BJKW VII melakukan uji kompetensi bagi tenaga kerja konstruksi di daerah itu.

"Melalui ujian kompetensi tenaga konstruksi dapat menghasilkan sumber daya manusia konstruksi berkualitas karena miliki sertifikat," katanya.

Ia mengatakan tujuan uji sertifikasi menjamin kualitas sumber daya manusia (SDM) sesuai bidang yang dikuasai dengan harapan para tenaga kerja yang lulus dapat lebih kompeten memasuki dunia kerja

Pelaksanaan uji kompetensi 40 tenaga konstruksi di Kabupaten Biak Numfor dibuka Pelaksana Tugas Sekda Biak Numfor ZL Mailoa.

Pewarta : Muhsidin
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024