Biak (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Biak Numfor, Papua melakukan sterilisasi gereja dalam upaya memberikan rasa aman dan nyaman untuk kegiatan beribadah bagi umat Kristiani merayakan Natal 25 Desember 2025.
"Sterilisasi dan pemeriksaan lokasi gereja dilakukan personel Polres dibantu Brimob yang turun langsung di lokasi gereja untuk memastikan pelaksanaan ibadah malam Kudus Natal 25 Desember akan berlangsung dengan aman, lancar dan kondusif," tegas Kapolres AKBP Ari Trestiawan menanggapi persiapan pengamanan ibadah Natal di Biak, Selasa malam.
Untuk menjaga pengamanan perayaan ibadah Natal di berbagai denominasi gereja itu, pihak Polres telah menempatkan personel gabungan TNI-Polri dan pengamanan internal gereja.
Kapolres AKBP Ari mengharapkan adanya pengamanan selama kegiatan ibadah Natal berlangsung dapat memberikan kenyamanan serta kelancaran Ibadah di gereja setempat.
AKBP Ari mengimbau warga Kristiani yang melakukan rangkaian ibadah Natal dapat memperhatikan kondisi kunci rumah, tempat masak kompor apakah sudah dimatikan atau belum.
Hal lain yang menjadi perhatian juga di rumah, menurut AKBP Ari, adalah penggunaan peralatan listrik di rumah warga.
"Hal ini sangat menjadi perhatian jajaran Polres selama operasi Lilin Cartenz 2025 untuk memastikan kondisi perayaan ibadah Natal di setiap gereja dapat berjalan dengan aman dan lancar hingga selesai," katanya.
Hingga, Selasa (23/12) atau H-2 menjelang Natal, situasi kota Biak sekitarnya tampak kondusif dimana kegiatan warga berjalan normal seperti hari biasanya
Sebelumnya, Kapolres AKBP Ari bersama Kepala Satreskrim Polres Ipda Daniel Rumpaidus melakukan release penangkapan pelaku tindak kriminal pengeroyokan terhadap korban Herliani Vidasia Msen dan Herry R Msen (53) yang meninggal dunia dengan dua tersangka yakni berinisial CAM dan YBWM.
Serta penangkapan satu tersangka OYK dalam kasus penganiayaan menggunakan gunting kepada anak di bawah umur dengan korban berinisial AYK (14).