Moskow (Antaranews Papua/Reuters) - Gol tandukan kepala kapten Portugal Cristiano Ronaldo membawa timnya menang 1-0 atas Maroko pada pertandingan Grup B Piala Dunia pada Rabu, sekaligus membawa Portugal memuncaki klasemen grup serta membuat tim Afrika Utara itu menjadi tim pertama yang tersingkir dari turnamen akbar.
Gol keempat Ronaldo di Rusia 2018, menyusul trigolnya saat bermain imbang 3-3 dengan Spanyol, membawa sang juara Eropa mengoleksi empat poin. Iran memiliki tiga poin dan Spanyol satu poin menjelang pertandingan kedua tim itu pada Rabu malam.
Maroko, yang memiliki sejumlah peluang bagus di Stadion Luzhniki namun gagal mengonversinya, tidak memiliki poin setelah mereka juga kalah 0-1 dari Iran dan tidak dapat melaju ke putaran berikutnya.
Meski tampil penuh semangat, Maroko akan menyesali kelengahan lini pertahananan mereka, yang membuat seluruh pekerjaan bagus mereka menjadi tidak relevan.
Mereka lolos ke putaran final tanpa kemasukan gol dalam enam pertandingan, namun justru memilih untuk tidak menempel penyerang paling berbahaya di turnamen ini di kotak penalti ketika Joao Moutinho mengirimkan umpan silang dari tendangan sudut dan Ronaldo mampu menanduk bola dengan sempurna.
Itu adalah gol internasional ke-85nya, membuat ia melampaui rekor penyerang Hungaria Ferenc Puskas, di mana hanya Ali Daei asal Iran yang mengungguli dia dengan 109 gol.
Maroko, pada penampilan perdananya di putaran final dalam rentang waktu 20 tahun, mampu menyatukan kembali kekuatan dan memperlihatkan hal positif di sektor serangan, di mana Hakim Ziyech dan Nordin Amrabat kerap menguasai bol namun Portugal secara umum mampu bertahan dengan baik untuk membatasi bahaya.
Amrabat begitu marah karena tidak mendapatkan penalti setelah berduel dengan Raphael Guerreiro dan segenap anggota timnya juga terbakar emosinya.
Pelatih Herve Renard juga gusar ketika ia meminta peninjauan Video Asisten Wasit (VAR) terhadap insiden itu, yang membuat Amrabat memiliki luka bekas injakan di perutnya yang ia tampilkan agar semua orang dapat melihatnya.
Maroko merupakan tim yang dominan pada babak kedua dan Portugal bersyukur kiper Rui Patricio mampu melakukan penyelamatan fantastis terhadap sundulan Younes Belhanda, sedangkan sepakan Medhi Benatia melambung di atas mistar gawang ketika ia memiliki peluang pada menit ke-60.
Bagaimanapun, Portugal mampu mempertahankan keunggulan dan akan melengkapi penampilan di fase grup dengan melawan Iran, sedangkan Maroko akan berhadapan dengan Spanyol, keduanya dimainkan pada 25 Juni. (*)
Berita Terkait
Koramil Biak Utara bersama warga "nonton bareng" Piala Dunia
Jumat, 9 Desember 2022 14:38
Pengguna internet di Biak Numfor naik selama piala dunia 2022
Senin, 28 November 2022 19:02
PLN Papua imbau masyarakat tak pasang bendera dekat jaringan listrik
Minggu, 20 November 2022 22:23
FIFA terkesan persiapan Indonesia untuk Piala Dunia U-20
Minggu, 19 Juni 2022 4:02
Neymar mencetak dua gol saat Brazil bantai Korsel 5-1
Jumat, 3 Juni 2022 3:24
Kesiapan stadion Piala Dunia U-20 Indonesia akan ditinjau ulang
Jumat, 22 April 2022 2:32
Shin: Timnas U-19 harus belajar dari kekalahan saat hadapi Pohang 1-5
Sabtu, 9 April 2022 21:58
Rusia mencabut banding atas larangan FIFA
Rabu, 6 April 2022 1:59