Washington (ANTARA) - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat pada Minggu melaporkan 1.122.486 kasus positif virus corona, yang naik 29.671 kasus dari jumlah sebelumnya.
Sementara itu, jumlah kumulatif kematian mencapai 65.735, termasuk 1.452 kematian baru.
CDC melaporkan jumlah kasus penyakit pernapasan, yang dikenal dengan nama resmi COVID-19 dan disebabkan oleh virus corona jenis baru, pada Sabtu pukul 4 sore Waktu Timur, dibanding jumlah pada hari sebelumnya.
Angka CDC tentu saja tidak mewakili jumlah kasus yang dilaporkan oleh setiap negara bagian. Data yang dilaporkan selama akhir masih awal dan akan diperbarui pada Senin.
Pandemi corona yang hingga kini belum ditemukan vaksinnya dan melanda seluruh dunia itu oleh Presiden AS Donald Trump diakibatkan oleh kesalahan otoritas China dalam penanganannya sejak dini.
Menurut Trump, jika China transparan dan sanggup mengatasi corona secara efektif sejak dini, maka pandemi corona tak akan melanda seluruh dunia. Trump juga mengatakan bahwa corona bukan diakibatkan oleh penularan yang bermula dari pasar hewan liar di Wuhan tapi dari rekacipta di laboratorium virologi milik pemerintah China.
Pakar kesehatan masyarakat di Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan corona bukan dari laboratorium tapi dari virus yang ditularkan lewat kelelawar.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
CDC AS laporkan total 5.228.817 kasus virus corona
Sabtu, 15 Agustus 2020 9:16
Laporan terkini CDC COVID-19 AS: 2.178.710 kasus dan 118.365 kematian
Sabtu, 20 Juni 2020 17:58
Kasus corona di Amerika tembus angka dua juta
Sabtu, 13 Juni 2020 10:50
CDC: Jumlah terkini COVID-19 AS: 1.956.421 kasus dengan 110.925 kematian
Rabu, 10 Juni 2020 9:43
COVID-19 Amerika terus meningkat, total 1.551.095 kasus, 93.061 kematian
Jumat, 22 Mei 2020 10:59
Terbaru, kasus virus corona di AS mencapai 1.324.488
Selasa, 12 Mei 2020 9:56
CDC sebut data terbaru, kasus COVID-19 di Amerika mencapai 1.152.372
Selasa, 5 Mei 2020 9:48
Amerika Serikat laporkan 895.766 kasus corona dan 50.439 kematian
Minggu, 26 April 2020 10:00