Jayapura (Antara Papua) - Pemerintah Provinsi Papua memprogramkan objek wisata baru jembatan Hamadi-Holtekam yang tengah dibangun dengan dana ratusan miliar rupiah, di Kota Jayapura.
"Jembatan ini akan jadi kawasan wisata baru, teluk Youtefa ini akan kita jadikan objek baru," ujar Dirjen Bina Marga Kementrian PU dan Perumahan Rakyat Hediyanto di Jayapura, Senin.
Ia mengatakan, desain jembataan Hamadi-Holtekam di buat dengan mengedepankan unsur budaya lokal.
"Desainnya memang agak unik kita tambahkan dengan aksesoris yang sifatnya sesuai dengan budaya Papua. Rumah model Papua honai dan ini rangkanya dari baja, fondasinya sampai 50 meter semoga ini bisa selesai pada waktunya," tuturnya.
"Pada malam hari kita ingin memasang lampu dengan harapan bisa menjadi sebuah objek wisata yang indah disini. Sebab dari sini, tinggal 20 km menuju perbatasan Skouw," sambungnya.
Letaknya yang berdekatan dengan perbatasan Indonesia - Papua Nugini PNG), ucap Hediyanto, akan menjadikan jembatan tersebut sebagi ikon Indonesia bagi negara tetangga.
"Jadi ini bisa jadi sebagai bank negara kita nanti kalau mereka mau kesini bisa melihat satu Landmark bangsa Indonesia yang cukup meyakinkan untuk dipandang oleh kita semua," ujarnya. (*)
"Jembatan ini akan jadi kawasan wisata baru, teluk Youtefa ini akan kita jadikan objek baru," ujar Dirjen Bina Marga Kementrian PU dan Perumahan Rakyat Hediyanto di Jayapura, Senin.
Ia mengatakan, desain jembataan Hamadi-Holtekam di buat dengan mengedepankan unsur budaya lokal.
"Desainnya memang agak unik kita tambahkan dengan aksesoris yang sifatnya sesuai dengan budaya Papua. Rumah model Papua honai dan ini rangkanya dari baja, fondasinya sampai 50 meter semoga ini bisa selesai pada waktunya," tuturnya.
"Pada malam hari kita ingin memasang lampu dengan harapan bisa menjadi sebuah objek wisata yang indah disini. Sebab dari sini, tinggal 20 km menuju perbatasan Skouw," sambungnya.
Letaknya yang berdekatan dengan perbatasan Indonesia - Papua Nugini PNG), ucap Hediyanto, akan menjadikan jembatan tersebut sebagi ikon Indonesia bagi negara tetangga.
"Jadi ini bisa jadi sebagai bank negara kita nanti kalau mereka mau kesini bisa melihat satu Landmark bangsa Indonesia yang cukup meyakinkan untuk dipandang oleh kita semua," ujarnya. (*)