Jayapura (Antara Papua) - Manajemen PT BRI (Persero) bersama Korem 172/PWY berkomitmen untuk membedah 60 unit rumah veteran yang ada di sekitar Jayapura hingga akhir 2016.
"Memang program ini bagus, karena veteran ini sangat membutuhkan. 50 rumah yang dibedah ini harus selesai. Bahkan saya sudah minta tambahan 10 rumah, itu kita akan selesaikan sampai akhir tahun ini," ujar Komandan Korem 172 Kolonel Inf Teguh Pujo Rumekso, di Jayapura, Kamis.
Ia menjelaskan, pihaknya akan menerjunkan prajurit TNI untuk membedah tiga rumah sehingga target akhir tahun bisa dicapai.
"Untuk masing-masing rumah kita turunkan 10 personil, jadi ada tiga personil yang tiap harinya bekerja," kata dia.
Teguh pun menyebut pihak Kodam XVII Cenderawasih bersama BRI merasa perlu untuk memastikan data jumlah veteran.
"Kita akan validkan data-data biar kami dengan BRI bisa secara pasti tahu berapa rumah veteran yang belum dibedah, dan semoga tahun depan bisa diselesaikan," katanya lagi.
Sementara Direktur Utama BRI Asmawi Syam memuji para prajurit TNI yang telah bersedia memperbaiki rumah veteran dalam waktu singkat.
"Kita juga memberikan apresiasi kepada prajurit TNi yang terjun langsung memberikan bantuan tenaga dan waktu untuk membangun, karena ini luar biasa cepat," ujarnya.
Sebagai informasi, program bedah rumah veteran merupakan program CSR BRI yang bertajuk "BUMN Untuk Negeri". Secara simbolis Asmawi Syam telah menyerahkan tiga rumah veteran yang telah diperbaiki. (*)
"Memang program ini bagus, karena veteran ini sangat membutuhkan. 50 rumah yang dibedah ini harus selesai. Bahkan saya sudah minta tambahan 10 rumah, itu kita akan selesaikan sampai akhir tahun ini," ujar Komandan Korem 172 Kolonel Inf Teguh Pujo Rumekso, di Jayapura, Kamis.
Ia menjelaskan, pihaknya akan menerjunkan prajurit TNI untuk membedah tiga rumah sehingga target akhir tahun bisa dicapai.
"Untuk masing-masing rumah kita turunkan 10 personil, jadi ada tiga personil yang tiap harinya bekerja," kata dia.
Teguh pun menyebut pihak Kodam XVII Cenderawasih bersama BRI merasa perlu untuk memastikan data jumlah veteran.
"Kita akan validkan data-data biar kami dengan BRI bisa secara pasti tahu berapa rumah veteran yang belum dibedah, dan semoga tahun depan bisa diselesaikan," katanya lagi.
Sementara Direktur Utama BRI Asmawi Syam memuji para prajurit TNI yang telah bersedia memperbaiki rumah veteran dalam waktu singkat.
"Kita juga memberikan apresiasi kepada prajurit TNi yang terjun langsung memberikan bantuan tenaga dan waktu untuk membangun, karena ini luar biasa cepat," ujarnya.
Sebagai informasi, program bedah rumah veteran merupakan program CSR BRI yang bertajuk "BUMN Untuk Negeri". Secara simbolis Asmawi Syam telah menyerahkan tiga rumah veteran yang telah diperbaiki. (*)