Jayapura (Antara Papua) - Gubernur Papua Lukas Enembe mengaku telah melaporkan secara langsung perkembangan pembangunan di Provinsi Papua kepada Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu.
"Kami telah melaporkan kepada Presiden Jokowi perihal perkembangan terakhir di Papua, banyak hal yang disampaikan dan laporannya direspon secara baik," kata Lukas dalam siaran pers yang dikirim kepada Antara di Jayapura, sesaat setelah bertemu Presiden.
Menurut Lukas, hal penting yang dilaporkan antara lain persiapan menjadi tuan rumah PON XX tahun 2020, peresmian beberapa proyek-proyek pemerintah di Papua, perkembangan PT Freeport dan pelaksanaan Pilkada serentak 15 Februari 2017.
"Kami sampaikan dengan jelas dan detail kepada Presiden berkaitan dengan persiapan pelaksanaan PON XX, apa yang kini sedang disiapkan dan kendala-kendala apa yang dihadapi," ujarnya.
Demikian pula tentang proyek-proyek di Papua yang telah selesai dan siap diresmikan oleh Presiden seperti Pos Lintas Batas Negara (PLBN) RI-PNG di Skouw Wutung, Pasar Mama-Mama dan gedung negara.
"Presiden akan segera menjadwalkan kunjungan ke Papua dalam rangka peresmian proyek-proyek tersebut," ujarnya.
Lukas menambahkan berkaitan dengan PT Freeport, pihaknya menyampaikan kepada Presiden Jokowi bahwa Pemerintah Provinsi Papua pada dasarnya selalu mendukung setiap langkah dan kebijakan yang diambil oleh pemerintah pusat.
"Kami selalu menempatkan diri sejalan dengan pemerintah pusat, pada 2013 sudah disampaikan 17 item permintaan kepada PT Freeport Indonesia, di mana enam item sama dengan keinginan Indonesia, salah satunya menguasai saham sebesar 51 persen dari perusahaan Amerika tersebut," ujar Gubernur Papua periode 2013-2018 itu. (*)
"Kami telah melaporkan kepada Presiden Jokowi perihal perkembangan terakhir di Papua, banyak hal yang disampaikan dan laporannya direspon secara baik," kata Lukas dalam siaran pers yang dikirim kepada Antara di Jayapura, sesaat setelah bertemu Presiden.
Menurut Lukas, hal penting yang dilaporkan antara lain persiapan menjadi tuan rumah PON XX tahun 2020, peresmian beberapa proyek-proyek pemerintah di Papua, perkembangan PT Freeport dan pelaksanaan Pilkada serentak 15 Februari 2017.
"Kami sampaikan dengan jelas dan detail kepada Presiden berkaitan dengan persiapan pelaksanaan PON XX, apa yang kini sedang disiapkan dan kendala-kendala apa yang dihadapi," ujarnya.
Demikian pula tentang proyek-proyek di Papua yang telah selesai dan siap diresmikan oleh Presiden seperti Pos Lintas Batas Negara (PLBN) RI-PNG di Skouw Wutung, Pasar Mama-Mama dan gedung negara.
"Presiden akan segera menjadwalkan kunjungan ke Papua dalam rangka peresmian proyek-proyek tersebut," ujarnya.
Lukas menambahkan berkaitan dengan PT Freeport, pihaknya menyampaikan kepada Presiden Jokowi bahwa Pemerintah Provinsi Papua pada dasarnya selalu mendukung setiap langkah dan kebijakan yang diambil oleh pemerintah pusat.
"Kami selalu menempatkan diri sejalan dengan pemerintah pusat, pada 2013 sudah disampaikan 17 item permintaan kepada PT Freeport Indonesia, di mana enam item sama dengan keinginan Indonesia, salah satunya menguasai saham sebesar 51 persen dari perusahaan Amerika tersebut," ujar Gubernur Papua periode 2013-2018 itu. (*)