Timika (Antara Papua) - Pemerintah Kabupaten Mimika mendukung penuh rencana pelaksanaan survei seismik laut 2D oleh SKK Migas melalui Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) PT Mandiri Arafura, di wilayah pesisir Mimika, Provinsi Papua.

Asisiten II Setkab Mimika Marthen Paiding, di Timika, Jumat, mewakili Pemkab Mimika menyatakan dukungannya dan bersedia membantu terkait perizinan di tingkat kabupaten untuk pelaksanaan survei tersebut.

Marthen menilai langkah SKK Migas untuk mencari cadangan minyak dan gas di wilayah Mimika akan memberikan dampak yang positif untuk masyarakat jika terbukti ada cadangan migas yang bisa dieksploitasi.

"Hal ini tentu sangat positif karena jika berhasil maka akan juga menyerap tenaga kerja di Timika," ujarnya.

Kepala SKK Migas Kantor Wilayah Papua-Maluku Enrico CP Nagntung mengatakan ini adalah proses awal yang mana SKK Migas bersama dengan KKKS melakukan sosialisasi kepada para pihak termasuk pemkab setempat dan masyarakat di Mimika.

Hal itu bertujuan memberikan penjelasan dan pemahaman kepada masyarakat terkait survei seismik 2D yang akan dilakukan sehingga semua pihak dapat mendukung kelancaran survei dimaksud.

Enrico mengatakan bahwa pihaknya belum dapat memastikan waktu pelaksanaan survei itu mengingat beberapa hal teknis lain seperti perizinan di tingkat kabupaten hingga provinsi masih diusahakan.

Namun, pihaknya berharap semua pemangku kepentingan di Mimika dapat turut membantu untuk kelancaran survei.

Ia mengatakan rencananya wilayah yang akan disurvei adalah area sekitar pelabuhan Pomako menuju arah timur.

Survei seismik itu nantinya memerlukan waktu kurang lebih 5-6 bulan atau bisa lebih cepat lagi jika tidak ada kendala di lapangan.

Sementara itu tahapan eksplorasi baru dapat dilakukan 15-20 tahun mendatang jika ditemukan cadangan migas di wilayah Mimika. (*)

Pewarta : Pewarta: Jeremias Rahadat
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024