Timika (Antara Papua) - Sebanyak 1.000 prajurit TNI dan Polri disiagakan untuk mengamankan kedatangan Presiden Joko Widodo bersama rombongan di Timika pada Rabu (10/5) petang.
Komandan Korem 174/Anim Ti Waninggap Merauke Brigjen TNI Asep Setia Gunawan di Timika, Selasa, mengatakan pengamanan kedatangan Presiden Jokowi beserta rombongan melibatkan seluruh unsur satuan TNI dan Polri di Timika.
"Saya siapkan 1.000 personel dari seluruh satuan baik Brigif, Kodim, Lanud, Lanal, Batalyon, Detasemen Kaveleri, Polres dan Brimob. Semua unsur satuan kita libatkan," kata Asep.
Presiden Jokowi bersama rombongan dijadwalkan akan tiba di Timika pada Rabu (10/5) petang usai melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Jayapura dan Wamena Kabupaten Jayawijaya.
Sebelum kembali ke Jakarta, Presiden Jokowi bersama rombongan dijadwalkan akan transit di Timika selama satu jam.
Danrem mengatakan lokasi utama yang menjadi prioritas pengamanan yaitu di seputaran Bandara Mozes Kilangin Timika.
Jika Presiden Jokowi bersama rombongan berkeinginan untuk menyempatkan diri bertemu warga di Kota Timika, maka aparat akan melakukan pengamanan di sepanjang rute yang dilalui Presiden bersama rombongan.
Danrem menegaskan bahwa kehadiran Presiden Jokowi di Timika pada Rabu (10/5) petang hanya untuk transit sebelum melanjutkan kembali perjalanan menuju Jakarta.
"Beliau hanya transit saja di Timika, tidak ada jadwal kunjungan resmi," jelas Asep.
Meski Presiden Jokowi hanya singgah beberapa saat di Timika, namun Danrem mempersilahkan masyarakat setempat untuk dapat menyambut kehadiran orang nomor satu di Indonesia itu.
"Bapak Presiden Jokowi merupakan orang tua kita semua. Kita sambut beliau dengan baik, dengan ramah, layaknya orang tua datang berkunjung ke tempat kita. Boleh antusias, tapi harus menyambut dengan baik," pesan Danrem Merauke.
Kepala Bappeda Mimika Simon Motte mengatakan Pemkab Mimika telah menyiapkan bahan presentasi untuk dilaporkan kepada Presiden Jokowi bersama rombongan saat transit di Bandara Timika pada Rabu (10/5) petang.
Pemkab Mimika berencana mengajak Presiden Jokowi bersama rombongan meninjau gedung Terminal VIP dan lokasi pembangunan Terminal Umum di sisi selatan Bandara Mozes Kilangin Timika yang dibangun Pemkab Mimika dan Kementerian Perhubungan.
Hal-hal lain yang akan dijelaskan oleh Pemkab Mimika kepada Presiden Jokowi yaitu pembangunan infrastruktur yang sudah, sedang dan akan dikerjakan Pemkab Mimika seperti gedung Terminal Baru Bandara Mozes Kilangin Timika dan Pelabuhan Paumako di Distrik Mimika Timur.
"Kedua hal ini penting kami sampaikan ke Bapak Presiden karena berkaitan langsung dengan program pemerintah yaitu Tol Laut dan Tol Udara dimana salah satu titik utama kedua program tersebut berada di Timika," jelas Motte.
Pemkab Mimika juga akan menyampaikan data pembangunan jalan baik jalan kabupaten, jalan provinsi dan jalan nasional di wilayah Mimika.
Hal yang tidak kalah penting lainnya yaitu kesiapan Pemkab Mimika dalam mendukung program pemerintah dalam hal pembangunan industri smelter atau pemurnian bahan tambang dalam negeri di Mimika.
"Kami juga akan menjelaskan kesiapan Pemda Mimika dalam hal mendukung penyelenggaraan PON ke 20 tahun 2020 di Provinsi Papua. Akan ada venue-venue yang nanti akan dibangun di Timika selain Gedung Olahraga (Mimika Sport Complex) yang sudah rampung dibangun oleh PT Freeport Indonesia di Timika," ujar Motte. (*)
Komandan Korem 174/Anim Ti Waninggap Merauke Brigjen TNI Asep Setia Gunawan di Timika, Selasa, mengatakan pengamanan kedatangan Presiden Jokowi beserta rombongan melibatkan seluruh unsur satuan TNI dan Polri di Timika.
"Saya siapkan 1.000 personel dari seluruh satuan baik Brigif, Kodim, Lanud, Lanal, Batalyon, Detasemen Kaveleri, Polres dan Brimob. Semua unsur satuan kita libatkan," kata Asep.
Presiden Jokowi bersama rombongan dijadwalkan akan tiba di Timika pada Rabu (10/5) petang usai melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Jayapura dan Wamena Kabupaten Jayawijaya.
Sebelum kembali ke Jakarta, Presiden Jokowi bersama rombongan dijadwalkan akan transit di Timika selama satu jam.
Danrem mengatakan lokasi utama yang menjadi prioritas pengamanan yaitu di seputaran Bandara Mozes Kilangin Timika.
Jika Presiden Jokowi bersama rombongan berkeinginan untuk menyempatkan diri bertemu warga di Kota Timika, maka aparat akan melakukan pengamanan di sepanjang rute yang dilalui Presiden bersama rombongan.
Danrem menegaskan bahwa kehadiran Presiden Jokowi di Timika pada Rabu (10/5) petang hanya untuk transit sebelum melanjutkan kembali perjalanan menuju Jakarta.
"Beliau hanya transit saja di Timika, tidak ada jadwal kunjungan resmi," jelas Asep.
Meski Presiden Jokowi hanya singgah beberapa saat di Timika, namun Danrem mempersilahkan masyarakat setempat untuk dapat menyambut kehadiran orang nomor satu di Indonesia itu.
"Bapak Presiden Jokowi merupakan orang tua kita semua. Kita sambut beliau dengan baik, dengan ramah, layaknya orang tua datang berkunjung ke tempat kita. Boleh antusias, tapi harus menyambut dengan baik," pesan Danrem Merauke.
Kepala Bappeda Mimika Simon Motte mengatakan Pemkab Mimika telah menyiapkan bahan presentasi untuk dilaporkan kepada Presiden Jokowi bersama rombongan saat transit di Bandara Timika pada Rabu (10/5) petang.
Pemkab Mimika berencana mengajak Presiden Jokowi bersama rombongan meninjau gedung Terminal VIP dan lokasi pembangunan Terminal Umum di sisi selatan Bandara Mozes Kilangin Timika yang dibangun Pemkab Mimika dan Kementerian Perhubungan.
Hal-hal lain yang akan dijelaskan oleh Pemkab Mimika kepada Presiden Jokowi yaitu pembangunan infrastruktur yang sudah, sedang dan akan dikerjakan Pemkab Mimika seperti gedung Terminal Baru Bandara Mozes Kilangin Timika dan Pelabuhan Paumako di Distrik Mimika Timur.
"Kedua hal ini penting kami sampaikan ke Bapak Presiden karena berkaitan langsung dengan program pemerintah yaitu Tol Laut dan Tol Udara dimana salah satu titik utama kedua program tersebut berada di Timika," jelas Motte.
Pemkab Mimika juga akan menyampaikan data pembangunan jalan baik jalan kabupaten, jalan provinsi dan jalan nasional di wilayah Mimika.
Hal yang tidak kalah penting lainnya yaitu kesiapan Pemkab Mimika dalam mendukung program pemerintah dalam hal pembangunan industri smelter atau pemurnian bahan tambang dalam negeri di Mimika.
"Kami juga akan menjelaskan kesiapan Pemda Mimika dalam hal mendukung penyelenggaraan PON ke 20 tahun 2020 di Provinsi Papua. Akan ada venue-venue yang nanti akan dibangun di Timika selain Gedung Olahraga (Mimika Sport Complex) yang sudah rampung dibangun oleh PT Freeport Indonesia di Timika," ujar Motte. (*)