Jayapura (Antara Papua) - Pemerintah Provinsi Papua melalui Dinas Ketahanan Pangan setempat menyediakan bibit pangan lokal seperti ubi kayu dan ubi jalar untuk warga kampung agar dapat ditanam di pekarangan rumah maasing-masing.

"Kami mendorong warga dapat memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk membudidayakan pangan lokal, dan kami juga menyediakan bibit-bibit pangan lokal seperti ubi jalar dan ubi kayu untuk warga yang menanamnya," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Papua Roberth Eddy Purwoko, di Jayapura, Senin.

Menurut dia, pihaknya juga mengarahkan warga cara menanam ubi jalar di pekarangan rumah, termasuk berapa ubi jalar yang harus ditanam.

Selain menyediakan bibit dan mengarahkan warga, kata dia, dinas yang dipimpinnya juga memberikan bantuan alat pengolahan lahan seperti traktor tangan kecil yang bisa digunakan oleh ibu rumah tangga.

"Mungkin alat pengolahan lahan itu bisa dipakai oleh satu kampung di sekitarnya untuk mengarap pekarangannya dengan menanam pangan lokal," ujarnya pula.

"Bibit buah merah juga kami siapkan untuk ditanam di pekarangan rumah warga sebagai sumber protein, kami juga kasih ternak ayam kampung untuk dipelihara di kampung karena itu juga sebagai sumber protein keluarga," ujarnya lagi.

Pihaknya berharap jika semua tersedia di situ maka mama keluarga atau ibu keluarga bisa menyiapkan semua kebutuhan bagi keluarga masing-masing.

Menurutnya, dengan begitu ibu rumah tangga tidak perlu ke hutan namun menyiapkan bahan pangan yang ada, seperti ubi jalar dan ubi kayu yang ada di pekarangan rumah sehingga dapat menciptakan generasi yang bagus dan berkualitas.

"Jika saat ini kita mau menciptakan generasi emas Papua, kita harus memulai dari situ. Dimulai ketika anak dalam kandungan sudah bisa dikasih gizi dari pekarangan rumah sampai lahir dikasih makanan bergizi seperti telur dan ikan," kata dia pula. (*)

Pewarta : Pewarta: Musa Abubar
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024