Boven Digoel (Antara Papua) - Kepala Staf Kodam (Kasdam) XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Herman Asaribab meninjau kondisi terakhir di jajaran Kodim 1711/Boven Digoel (BVD), Papua, pada Rabu (9/8).
Kunjungan Kasdam ke Kodim 1711/BVD itu juga untuk menghadiri lomba paduan suara yang diselenggarakan oleh Radio Republik Indonseia (RRI) di Kabupaten Boven Digoel.
Kasdam juga mengecek kondisi kantor staf dan perumahan Kodim BVD, sekaligus memberi arahan kepada seluruh anggota Kodim 1711/BVD Di gedung Damadika.
Kasdam berpesan kepada seluruh anggota Kodim 1711/BVD untuk tetap semangat dalam melaksanakan setiap tugas baik yang di Makodim maupun yang berada di Koramil.
"Kita adalah Tentara Nasional Indonesia bukan tentara suku, untuk itu kita harus tetap Kompak. Tentang mutasi di lingkungan prajurit harus sesuai hirarki, dalam hal ini harus melalui Dansat masing-masing," ujarnya.
Di penghujung arahannya, Kasdam berpesan kepada seluruh prajurit yang akan mengikuti seleksi pendidikan pembentukan perwira (Ditukpa) dan pendidikan pembentukan bintara (Ditukba) untuk mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin, karena kelulusan dalam mengikuti seleksi tersebut tergantug diri sendiri bukan dari orang lain.
"Seperti jasmani harus dibina, akademik harus dipersiapkan dan juga harus bertanya kepada senior-seniornya yang sudah mengikuti seleksi tersebut," ujarnya. (*/adv)
Kunjungan Kasdam ke Kodim 1711/BVD itu juga untuk menghadiri lomba paduan suara yang diselenggarakan oleh Radio Republik Indonseia (RRI) di Kabupaten Boven Digoel.
Kasdam juga mengecek kondisi kantor staf dan perumahan Kodim BVD, sekaligus memberi arahan kepada seluruh anggota Kodim 1711/BVD Di gedung Damadika.
Kasdam berpesan kepada seluruh anggota Kodim 1711/BVD untuk tetap semangat dalam melaksanakan setiap tugas baik yang di Makodim maupun yang berada di Koramil.
"Kita adalah Tentara Nasional Indonesia bukan tentara suku, untuk itu kita harus tetap Kompak. Tentang mutasi di lingkungan prajurit harus sesuai hirarki, dalam hal ini harus melalui Dansat masing-masing," ujarnya.
Di penghujung arahannya, Kasdam berpesan kepada seluruh prajurit yang akan mengikuti seleksi pendidikan pembentukan perwira (Ditukpa) dan pendidikan pembentukan bintara (Ditukba) untuk mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin, karena kelulusan dalam mengikuti seleksi tersebut tergantug diri sendiri bukan dari orang lain.
"Seperti jasmani harus dibina, akademik harus dipersiapkan dan juga harus bertanya kepada senior-seniornya yang sudah mengikuti seleksi tersebut," ujarnya. (*/adv)