Jayapura (Antara Papua) - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan pihaknya akan membangun lima venue PON XX di Papua yang dikerjakan dalam dua tahun anggaran 2017 dan 2018.

"Kalau PON kami ditugasi membangun lima venue, aquantik, lapangan hockey Indoor, Istora Papua Bangkit, kriket dan kolam renang. Ini sudah kita mulai di anggaran 2017 dan akan dilanjutkan 2018, total anggarannya sekitar Rp600 miliar," ujarnya di Jayapura, Sabtu.

Papua diagendakan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional ke-20 2020. Pelaksanaannya akan disebar di lima cluster yaitu, Jayapura, Timika, Biak, Jayawijaya dan Merauke.

Sementara Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi Papua Yusuf Yambe Yabdi menyatakan dengan pembangunan lima venue yang dilakukan oleh Kementerian PUPR maka pihaknya tinggal mengurus masalah akomodasi, sebab masalah pembangunan infrastruktur sudah tuntas.

Ia berharap seluruh pembangunan venue PON sudah selesai akhir 2018 dan pada 2019 bisa dilakukan uji coba.

Sebelumnya Ketua Komisi IV DPRD Boy Markus Dawir mengatakan Pemkab Biak Numfor telah menyediakan lahan sekitar 48 hektar untuk dibangun venue PON 2020.

Boy mengatakan, Komisi IV DPR Papua akan mengawal setiap program daerah yang berkaitan dengan penyiapan fasilitas fisik pembangunan venue PON 2020 di lima kabupaten/kota se-Provinsi Papua.

Dia berharap, berbagai elemen masyarakat, pemkab/kota, BUMN dan BUMD dapat terlibat langsung dengan kegiatan menyambut PON 2020 Papua sehingga agenda olahraga nasional empat tahunan ini sukses berlangsung di tanah Papua. (*)

Pewarta : Pewarta: Dhias Suwandi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024