Wamena (Antara Papua) - Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, mendorong peran sektor perhubungan udara dan darat untuk membuka daerah-daerah terisolasi di kawasan pedalaman.
Asisten I Sekda Kabupaten Jayawijaya Tinggal Wusono, di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Senin, mengatakan kontribusi sektor perhubungan terhadap pembangunan semakin baik.
"Kami yakin dan percaya teman-teman yang sudah melakukan tugas selama ini dengan baik tetapi harapan kami terus ditingkatkan, mengingat kita Jayawijaya dan pegunungan Papua terus menanti bagaimana sektor perhubungan punya andil untuk membuka isolasi daerah," kata Tinggal Wusono usai memimpin upacara peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2017 di Halaman Kantor Bupati Jayawijaya.
Melalui kontribusi perhubungan, Tinggal percaya beberapa daerah di Jayawijaya yang sebelumnya sulit dijangkau melalui jalur darat bisa dijangkau melalaui pelayanan udara.
"Dengan adanya keterbukaan daerah isolasi maka masyarakat kita akan terlayani dengan baik dalam hal pelayanan dasar," katanya.
Di tempat yang sama, Kepala Unit Pelayanan Bandar Udara (UPBU) Kelas I Wamena Rasburhany mengatakan pihaknya tetap berkomitmen untuk memunculkan inovasi dalam memberikan pelayanan terbaik melalui pembenahan fasilitas pelayanan di bandara setempat.
"Pada momentum hari perhubungan ini kami tetap komitmen pada peningkatan pelayanan dan harapannya pembangunan yang dilaksanakan di bandara itu lebih menunjang kenyamanan dan keselamatan penerbangan yang diberikan kepada pengguna jasa penerbangan di Jayawijaya. Sampai hari ini ada peningkatan-peningkatan, khususnya di penumpang maupu kargo dan kami juga menambah panjang landasan, menambah kapasitas tempat parkir pesawat, kapasitas terminal," katanya.
Ia mengimbau staf perhubungan untuk disiplin serta ikut mencegah masuknya kelompok-kelompok yang bertentangan dengan NKRI melalui pengawan ketat di bandara.
"Selaku pelaksana tugas di Bandara Wamena saya menekankan kepada staf untuk disiplin, tetap memperhatikan keamanan karena saat ini adanya gerakan-gerakan dari di luar yang merongrong negara kesatuan dan kami tetap mencegah itu dengan memperhatikan keamanan dan keselamatan terhadap pesawat yang berangkat ataupun yang datang," katanya. (*)
Asisten I Sekda Kabupaten Jayawijaya Tinggal Wusono, di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Senin, mengatakan kontribusi sektor perhubungan terhadap pembangunan semakin baik.
"Kami yakin dan percaya teman-teman yang sudah melakukan tugas selama ini dengan baik tetapi harapan kami terus ditingkatkan, mengingat kita Jayawijaya dan pegunungan Papua terus menanti bagaimana sektor perhubungan punya andil untuk membuka isolasi daerah," kata Tinggal Wusono usai memimpin upacara peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2017 di Halaman Kantor Bupati Jayawijaya.
Melalui kontribusi perhubungan, Tinggal percaya beberapa daerah di Jayawijaya yang sebelumnya sulit dijangkau melalui jalur darat bisa dijangkau melalaui pelayanan udara.
"Dengan adanya keterbukaan daerah isolasi maka masyarakat kita akan terlayani dengan baik dalam hal pelayanan dasar," katanya.
Di tempat yang sama, Kepala Unit Pelayanan Bandar Udara (UPBU) Kelas I Wamena Rasburhany mengatakan pihaknya tetap berkomitmen untuk memunculkan inovasi dalam memberikan pelayanan terbaik melalui pembenahan fasilitas pelayanan di bandara setempat.
"Pada momentum hari perhubungan ini kami tetap komitmen pada peningkatan pelayanan dan harapannya pembangunan yang dilaksanakan di bandara itu lebih menunjang kenyamanan dan keselamatan penerbangan yang diberikan kepada pengguna jasa penerbangan di Jayawijaya. Sampai hari ini ada peningkatan-peningkatan, khususnya di penumpang maupu kargo dan kami juga menambah panjang landasan, menambah kapasitas tempat parkir pesawat, kapasitas terminal," katanya.
Ia mengimbau staf perhubungan untuk disiplin serta ikut mencegah masuknya kelompok-kelompok yang bertentangan dengan NKRI melalui pengawan ketat di bandara.
"Selaku pelaksana tugas di Bandara Wamena saya menekankan kepada staf untuk disiplin, tetap memperhatikan keamanan karena saat ini adanya gerakan-gerakan dari di luar yang merongrong negara kesatuan dan kami tetap mencegah itu dengan memperhatikan keamanan dan keselamatan terhadap pesawat yang berangkat ataupun yang datang," katanya. (*)