Biak (Antara Papua) - Ratusan warga Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua nonton bareng film penghianatan G 30 S PKI di halaman Markas Kodim 1708/Biak Numfor (BN), Sabtu malam.
Komandan Kodim (Dandim) 1708/BN Letkol Czi Suhendra Gunawan mengatakan nonton film pengkhianatan PKI untuk mengenang peristiwa bersejarah yang dialami rakyat Indonesia.
"Kita ambil pelajaran sejarah kelam peristiwa G30S PKI yang menimbulkan korban di kalangan prajurit TNI," ujarnya.
Pemutaran film ini, menurut Dandim Letkol Suhendra Gunawan, sebagai kisah kelam supaya tidak terulang lagi dalam kehidupan rakyat Indonesia.
Nonton bareng itu, lanjut Dandim, merupakan perintah Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo untuk seluruh Kodim, Korem dan Kodam seluruh Indonesia.
"Saya harap setelah menonton film bersejarah ini akan menambah pengetahuan sejarah bangsa Indonesia," harap Dandim Letkol Czi Suhendra Gunawan.
Sementara itu, Mbah Karso (75) mengatakan pemutaran film pemberontakan G30S PKI sangat baik sebagai pengetahuan generasi muda mengenang keganasan PKI terhadap prajurit TNI.
"Tidak perlu dipertentangkan pemutaran film ini karena memberikan informasi kepada informasi sejarah," ujarnya.
Selain warga Biak yang hadir menonton film kisah pemberontakan G30S PKI juga para prajurit TNI dan keluarga prajurit Kodim 1708, Kompi C Yonif 753 AVT serta anak-anak sekolah di lingkungan Kodim BN. (*)
Komandan Kodim (Dandim) 1708/BN Letkol Czi Suhendra Gunawan mengatakan nonton film pengkhianatan PKI untuk mengenang peristiwa bersejarah yang dialami rakyat Indonesia.
"Kita ambil pelajaran sejarah kelam peristiwa G30S PKI yang menimbulkan korban di kalangan prajurit TNI," ujarnya.
Pemutaran film ini, menurut Dandim Letkol Suhendra Gunawan, sebagai kisah kelam supaya tidak terulang lagi dalam kehidupan rakyat Indonesia.
Nonton bareng itu, lanjut Dandim, merupakan perintah Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo untuk seluruh Kodim, Korem dan Kodam seluruh Indonesia.
"Saya harap setelah menonton film bersejarah ini akan menambah pengetahuan sejarah bangsa Indonesia," harap Dandim Letkol Czi Suhendra Gunawan.
Sementara itu, Mbah Karso (75) mengatakan pemutaran film pemberontakan G30S PKI sangat baik sebagai pengetahuan generasi muda mengenang keganasan PKI terhadap prajurit TNI.
"Tidak perlu dipertentangkan pemutaran film ini karena memberikan informasi kepada informasi sejarah," ujarnya.
Selain warga Biak yang hadir menonton film kisah pemberontakan G30S PKI juga para prajurit TNI dan keluarga prajurit Kodim 1708, Kompi C Yonif 753 AVT serta anak-anak sekolah di lingkungan Kodim BN. (*)