Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua mendorong SMKS Pariwisata YPK 1 Biak menjadi lembaga menyiapkan sumber daya manusia anak muda orang asli Papua (OAP) untuk dididik menjadi lulusan siswa yang siap pakai memasuki dunia kerja.
"Saat ini satuan pendidikan SMKS Pariwisata YPK 1 Biak tidak hanya menghasilkan lulusan siswa tetapi punya program pemberdayaan siswa orang asli Papua sesuai dengan bakat keahlian," ujar Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Biak Numfor ZL Mailoa di Biak, Sabtu.
Ia mengatakan, pemberdayaan siswa putra asli Papua dilakukan SMKS Pariwisata YPK 1 seperti ketrampilan fashion, wirausaha, kuliner, tenaga teknologi komputer, perkantoran, event organizer dan akuntansi.
Dia berharap, era digitalisasi dengan Kurikulum Merdeka Belajar para satuan pendidikan diberikan kesempatan mengembangkan potensi sekolah dan siswanya sesuai dengan keinginan minat.
Pemkab Biak Numfor melalui instansi teknis dinas pendidikan, lanjut Mailoa, senantiasa memberikan bimbingan dan pendampingan untuk setiap satuan pendidikan yang punya kontribusi mencetak generasi emas Papua 2045.
"Kemajuan sekolah terletak pada inovasi kepemimpinan kepala sekolah untuk melihat peluang pasar bagi pengembangan diri siswanya," katanya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMKS Pariwisata YPK 1 Pariwisata Biak Riana Puspita Sarie mengatakan, sesuai dengan program strategis misinya untuk menyiapkan sekolah menghasilkan lulusan siswa siswi orang asli Papua yang siap kerja di dunia usaha setelah lulus sekolah.
Sebagai satuan pendidikan SMKS Pariwisata YPK 1, menurut Riana, sudah punya program pemberdayaan khusus siswa siswi orang asli Papua yang memiliki kompetensi dan ketrampilan plus.
"Satuan pendidikan SMKS Pariwisata YPK 1 melalui program kurikulum Merdeka Belajar dan ekstrakurikuler membekali diri siswanya sebagai bekal kerja dunia usaha," harapnya.
Sebelumnya, pimpinan cabang BRI Biak Wijayanto Permana mengatakan pihaknya telah menjalin kerja sama dengan pihak SMK Pariwisata YPK 1 dengan menyiapkan layanan aplikasi Junio Smart BRI.
"Dengan layanan Junio Smart BRI dapat membantu proses pembelajaran siswa di lingkungan SMKS Pariwisata YPK 1 Biak," ujarnya.
Hingga tahun pelajaran 2023/2024 siswa yang menuntut ilmu di SMKS Pariwisata YPK 1 Biak mencapai 500 siswa dominan putra putri orang asli Papua.
Berita Terkait
Pemkab Biak latih ketrampilan kejuruan 96 anak muda asli Papua
Senin, 2 Desember 2024 17:36
DP3A Jayapura anggarkan Rp2,3 miliar cegah kekerasan perempuan dan anak
Sabtu, 30 November 2024 11:13
Pemkab Biak: Dana otsus Papua bantu biaya kuliah OAP SUP
Kamis, 21 November 2024 17:59
Pemkab Supiori salurkan 434 ton beras bansos warga OAP
Jumat, 15 November 2024 20:55
Ketua Timsel: Kuota 30 persen perempuan OAP anggota DPRK wajib terisi
Jumat, 15 November 2024 2:26
RSUD Supiori harap tambahan tenaga dokter OAP lulusan kedokteran China
Minggu, 10 November 2024 12:41
Pemkab Jayapura minta OPD kembangkan industri kreatif OAP
Sabtu, 9 November 2024 10:59
Pemkot Jayapura lakukan sensus OAP kelurahan dan kampung
Rabu, 30 Oktober 2024 20:58