Jayapura (Antara Papua)- Tim SAR melakukan pencarian terhadap bidan Nina Diana Lie (25) yang dilaporkan hilang sejak Selasa (26/9), dengan cara menyisir Danau Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, termasuk menyelam di lokasi tempat ditemukannya mobil bidan itu.

"Sebanyak 30 anggota SAR dikerahkan untuk mencari korban dan dibantu anggota polair, anggota RAPI, serta masyarakat," kata Kepala SAR Jayapura Melkianus Kato kepada Antara di Jayapura, Kamis.

Ia mengatakan pencarian dibagi dua kelompok yakni menyusuri darat dan menyisir pesisir Danau Sentani, bahkan sekitar 12 anggota SAR secara bergantian melakukan penyelaman, namun tidak menemukan tanda tanda keberadaan korban.

"Anggota SAR tiga kali melakukan penyelaman namun karena jarak pandang terbatas yakni hanya satu meter dan berlumpur hingga menyebabkan anggota kesulitan melakukan pencariharian," kata Kato seraya menambahkan, pencarian akan dilanjutkan Jumat (29/9).

Saat pencarian ditemukan beberapa barang milik korban dan kini sudah diserahkan ke polisi.

Sementara itu Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal secara terpisah mengatakan Nani (25) hingga kini belum ditemukan walaupun mobil yang terakhir dikendarainya, Rabu (27/9) ditemukan di jurang sekitar Danau Sentani yakni di ruas jalan trans Arso yang melewati kampung Yoka, Distrik Heram.

Hilangnya bidan Nani awalnya dilaporkan rekan korban yakni bidan Yanni Tulaseket, pada Selasa malam sekitar pukul 23.00 wit setelah sebelumnya memberitahukan akan menolong persalinan Ny Salmadi kampung Puay.

Rekannya menduga bidan Nani hilang di Kampung Yokiwa seusai menolong persalinan Ny Salma dan terakhir kontak pukul 10.00 WIT.

Nani Lie merupakan tenaga perawat yang bertugas di puskesmas Sentani Timur.

Dari laporan tersebut kemudian dilakukan pencarian dan menemukan mobil korban dengan nomor polisi DS 1992 AQ berada di bibir jurang dan orang tua korban sudah mengakui kendaraan tersebut milik anaknya.

"Mobil tersebut kondisinya rusak parah dan korban tidak ada didalamnya," kata Kombes Kamal seraya mengatakan saat ini tim sar dikerahkan untuk melakukan pencarian. (*)

Pewarta : Pewarta: Evarukdijati
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024