Jayapura (Antaranews Papua) - Sebanyak empat unit rumah di Kompleks Asrama Brimob Polda Papua yang terletak di Kotaraja, Distrik Abepura, Kota Jayapura, lude terbakar pada Rabu dini hari.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun Antara, kebakaran tersebut terjadi pada Rabu dini hari sekitar pukul 02.35 WIT.
Api pertama kali terlihat oleh Joyo, yang berawal di rumah yang dihuni Hasan, dimana api menjalar lewat kain horden dapur kemudian merembet ke rumah sebelahnya yang dihuni Yerri Somalingi, lalu ke dua rumah lainnya yang dihuni Imran dan Aji.
Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa namun kerugian materiil mencapai miliaran rupiah.
"Tidak ada korban jiwa," kata Kapolsek Abepura AKP Dionisius Vox Dei Paron Helan SIK lewat pesan singkat.
Ia mengaku belum bisa memberikan keterangan terkait peristiwa tersebut karena masih rapat bersama Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav Urbinas.
"Info terakhir di lapangan, empat unit rumah yang terbakar," katanya.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal ketika dikonfirmasi terkait peristiwa tersebut mengatakan sedang membuat rilis.
"Lagi disiapkan, wassalam, terima kasih," kata Kamal pada Rabu pagi melalui pesan singkat. (*)
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun Antara, kebakaran tersebut terjadi pada Rabu dini hari sekitar pukul 02.35 WIT.
Api pertama kali terlihat oleh Joyo, yang berawal di rumah yang dihuni Hasan, dimana api menjalar lewat kain horden dapur kemudian merembet ke rumah sebelahnya yang dihuni Yerri Somalingi, lalu ke dua rumah lainnya yang dihuni Imran dan Aji.
Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa namun kerugian materiil mencapai miliaran rupiah.
"Tidak ada korban jiwa," kata Kapolsek Abepura AKP Dionisius Vox Dei Paron Helan SIK lewat pesan singkat.
Ia mengaku belum bisa memberikan keterangan terkait peristiwa tersebut karena masih rapat bersama Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav Urbinas.
"Info terakhir di lapangan, empat unit rumah yang terbakar," katanya.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal ketika dikonfirmasi terkait peristiwa tersebut mengatakan sedang membuat rilis.
"Lagi disiapkan, wassalam, terima kasih," kata Kamal pada Rabu pagi melalui pesan singkat. (*)