Jayapura (Antaranews Papua) - Manajemen PT BRI (Persero) Cabang Jayapura menjalin kerja sama dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Papua terkait kemudahan dan kecepatan proses transfer anggaran.
Pimpinan BRI Cabang Jayapura Hendry Manalu, di Jayapura, Sabtu, menjelaskan kerja sama tersebut sebenarnya sudah berlangsung bertahun-tahun dan terpusat karena sudah ada nota kesepahaman antara Direksi BRI dengan Bawaslu RI.
Untuk di Jayapura kerja sama tersebut sudah berjalan tapi belum diformilkan.
Dengan kerja sama tersebut maka distribusi anggaran untuk menunjang operasional Bawaslu dan Panwas Pilkada Kabupaten/Kota melalui BRI lebih mudah dan cepat, dan hal itu berlaku dari tingkat provinsi hingga kecamatan.
"Lalu kerja sama ini bisa lebih luas lagi dalam bentuk pinjaman pegawai seperti instansi lainnya. Selain itu ada juga hubungan kemitraan dimana BRI bisa menjadi pendukung kegiatan Bawaslu dan kami juga bersedia membantu menyediakan jaringan telekomunikasi karena BRI mempunyai satelit," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Papua Fegie Y. Wattimena mengatakan tujuan dari kerja sama ini adalah agar proses pendistribusian anggaran ke daerah bisa dilakukan lebih cepat.
"Kita ingin menggunakan jasa perbankan untuk pentransferan anggaran ke daerah dimana kami sering mengalami kesulitan karena proses pengiriman dana ke daerah hingga dicairkan biasanya tidak bisa dalam satu hari," katanya.
Menurut dia, khusus di Papua yang mengalami kendala jaringan daring yang belum merata, Bawaslu membutuhkan bank yang punya layanan daring bagus sehingga mempermudah proses pentransferan dan pencairan dana tersebut.
Ia pun menganggap keberadaan satelit milik BRI dapat menunjang kinerja Bawaslu, tidak hanya dari sisi pendistribusian anggaran, tetapi juga pengiriman data lapangan. (*)
Pimpinan BRI Cabang Jayapura Hendry Manalu, di Jayapura, Sabtu, menjelaskan kerja sama tersebut sebenarnya sudah berlangsung bertahun-tahun dan terpusat karena sudah ada nota kesepahaman antara Direksi BRI dengan Bawaslu RI.
Untuk di Jayapura kerja sama tersebut sudah berjalan tapi belum diformilkan.
Dengan kerja sama tersebut maka distribusi anggaran untuk menunjang operasional Bawaslu dan Panwas Pilkada Kabupaten/Kota melalui BRI lebih mudah dan cepat, dan hal itu berlaku dari tingkat provinsi hingga kecamatan.
"Lalu kerja sama ini bisa lebih luas lagi dalam bentuk pinjaman pegawai seperti instansi lainnya. Selain itu ada juga hubungan kemitraan dimana BRI bisa menjadi pendukung kegiatan Bawaslu dan kami juga bersedia membantu menyediakan jaringan telekomunikasi karena BRI mempunyai satelit," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Papua Fegie Y. Wattimena mengatakan tujuan dari kerja sama ini adalah agar proses pendistribusian anggaran ke daerah bisa dilakukan lebih cepat.
"Kita ingin menggunakan jasa perbankan untuk pentransferan anggaran ke daerah dimana kami sering mengalami kesulitan karena proses pengiriman dana ke daerah hingga dicairkan biasanya tidak bisa dalam satu hari," katanya.
Menurut dia, khusus di Papua yang mengalami kendala jaringan daring yang belum merata, Bawaslu membutuhkan bank yang punya layanan daring bagus sehingga mempermudah proses pentransferan dan pencairan dana tersebut.
Ia pun menganggap keberadaan satelit milik BRI dapat menunjang kinerja Bawaslu, tidak hanya dari sisi pendistribusian anggaran, tetapi juga pengiriman data lapangan. (*)