Biak (Antaranews Papua) - Badan SAR Nasional (Basarnas) Kabupaten Biak Numfor, Papua menyiagakan 80 personel untuk memberikan pelayanan dan kenyamanan kepada masyarakat selama liburan Lebaran 2018.
"Sebanyak 80 personel akan disebar di sejumlah obyek vital dilakukan sejak H-7 hingga H+7 Lebaran Idul Fitri. Tim yang diturunkan ini untuk siaga SAR arus mudik dan arus kembali Lebaran 2018," ungkap Kepala Basarnas Kabupten Biak Numfor Setiawan Berda Yustisia dalam keterangan pers terkait dengan operasi siaga Lebaran di Biak, Kamis.
Tim Basarnas Biak ditempatkan di posko Lebaran di sejumlah titik, yakni pelabuhan, Bandara Frans Kaisiepo, objek wisata, dan sejumlah pusat hiburan serta keramaian di Kabupaten Biak Numfor.
Setiawan berharap puluhan personel Basarnas yang disiagakan dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat.
Mereka dengan cepat dapat melakuan penanganan ketika terjadi keadaan darurat maupun kecelakaan di jalan dan memberikan pelayanan jasa saat mudik agar selamat sampai tujuan.
Keterlibatan Basarnas dalam menyiapkan arus mudik dan arus balik Lebaran 2018, menurut Setiawan, telah sesuai dengan apa yang menjadi tugas pokok badan pencarian dan pertolongan yang tercantum dalam peraturan perundang-undangan.
"Basarnas bertugas untuk mencari, menolong, menyelamatkan, dan mengevakuasi korban jiwa," kata dia.
Hingga Kamis, sejumlah personel Basarnas Biak tampak berjaga di posko angkutan Lebaran di areal Bandara Frans Kaisiepo Biak. (*)
"Sebanyak 80 personel akan disebar di sejumlah obyek vital dilakukan sejak H-7 hingga H+7 Lebaran Idul Fitri. Tim yang diturunkan ini untuk siaga SAR arus mudik dan arus kembali Lebaran 2018," ungkap Kepala Basarnas Kabupten Biak Numfor Setiawan Berda Yustisia dalam keterangan pers terkait dengan operasi siaga Lebaran di Biak, Kamis.
Tim Basarnas Biak ditempatkan di posko Lebaran di sejumlah titik, yakni pelabuhan, Bandara Frans Kaisiepo, objek wisata, dan sejumlah pusat hiburan serta keramaian di Kabupaten Biak Numfor.
Setiawan berharap puluhan personel Basarnas yang disiagakan dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat.
Mereka dengan cepat dapat melakuan penanganan ketika terjadi keadaan darurat maupun kecelakaan di jalan dan memberikan pelayanan jasa saat mudik agar selamat sampai tujuan.
Keterlibatan Basarnas dalam menyiapkan arus mudik dan arus balik Lebaran 2018, menurut Setiawan, telah sesuai dengan apa yang menjadi tugas pokok badan pencarian dan pertolongan yang tercantum dalam peraturan perundang-undangan.
"Basarnas bertugas untuk mencari, menolong, menyelamatkan, dan mengevakuasi korban jiwa," kata dia.
Hingga Kamis, sejumlah personel Basarnas Biak tampak berjaga di posko angkutan Lebaran di areal Bandara Frans Kaisiepo Biak. (*)