Wamena (Antaranews Papua) - Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Jayawijaya, Provinsi Papua AKBP Yan Pieter Reba akan menurunkan 400 personel polisi untuk melakukan pengamanan sehari, pada kegiatan kampanye politik yang dilakukan oleh pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Papua, nomor urut satu di Kabupaten Jayawijaya, Sabtu mendatang.

Yan Pieter di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Kamis, mengatakan 400 personel polisi ini akan dibantu oleh 50 personel TNI yang bertugas di Jayawijaya.

"Personil gabungan ini akan disiagakan di lokasi kegiatan untuk melaksanakan pengamanan kampanye hingga usai, karena diperkirakan akan banyak masyarakat yang berdatangan baik dari Kabupaten Lanny Jaya, Mamberamo Tengah, Tolikara dan Yalimo," katanya.

Ia mengatakan massa pendukung calon gubernur yang hendak berkampanye, telah berdatangan dari kabupaten pemekaran, dan personel kepolisian sudah disiagakan untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan di wilayah hukum polres setempat.

"Kami terus waspada agar jangan ada masyarakat yang mabuk-mabukan, membawa senjata tajam karena itu dapat membuat masyarakat lainnya menjadi resah," katanya.

Yan Pieter memastikan seluruh personel gabungan yang dipersiapkan untuk pengamanan pesta politik pemilihan bupati dan wakil bupati Jayawijaya serta pemilihan gubernur dan wakil gubernur Papua pada 27 Juni sudah sangat siap untuk mengawal pesta demokrasi tersebut.

"Menjelang hari terakhir pelaksanaan pilkada pada tanggal 27 Juni, kami sudah siapkan," katanya.

Kapolres memastikan pendistribusian logistik pemilihan gubernur dan wakil gubernur Papua, khususnya untuk beberapa kabupaten yang masuk wilayah hukum Polres Jayawijaya sudah dilakukan. (*)

Pewarta : Marius Frisson Yewun
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024