Biak (Antaranews Papua) - Pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Biak Numfor, Papua, mengklaim perkembangan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di kabupaten itu hingga semester pertama 2018 mulai memperlihatkan tren positif karena menggiatkan perekonomian masyarakat lokal.
"Pemerintah Kabupaten Biak Numfor melalui koordinasi lintas organisasi perangkat daerah terus membina pertumbuhan UMKM sebagai penopang pertumbuhan ekonomi daerah," kata Kepala Disperindag Kabupaten Biak Numfor Yubelius Usior di Biak, Kamis.
ia mengatakan keberadaan UMKM di Biak Numfor sangat besar pengaruhnya bagi perkembangan perekonomian masyarakat terutama di tingkat kampung.
"Peran UMKM saat ini sangat positif untuk terus didorong pemerintah daerah dalam menghasilkan produk-produk kebutuhan barang yang berkualitas," ujar Yubelius.
Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Biak Numfor tidak memandang sebelah mata keberadaan UMKM yang terus dikembangkan.
Pemerintah Kabupaten Biak Numfor akan terus mendorong pertumbuhan sektor UMKM ini melalui sosialisasi, pelatihan dan memberikan beragam bantuan sarana dan prasarana untuk pengembangan usaha.
"Kami selalu mendoakan seluruh pelaku UMKM menjadi pebisnis yang sukses, maju dan besar sehingga mampu menciptakan lapangan pekerjaan baru di Kabupaten Biak Numfor," ujarnya.
Ia menyebut pelaku UMKM di Kabupaten Biak Numfor diperkirakan mencapai 5.000 hingga 6.000 jenis usaha dengan dominan bergerak di sektor riil jasa perdagangan kios, usaha rumah makan, koperasi serta industri kreatif rumah tangga.
Menyinggung penertiban izin usaha UMKM yang beroperasi, menurut Yubelius, jajaran Disperindag akan berkoordinasi dengan dinas penanaman modal pelayanan terpadu satu pintu, dinas koperasi usaha kecil menengah dalam rangka menyatukan kebijakan terpadu dalam rangka membina pelaku usaha kecil menengah.
Sejauh ini, aktivitas ribuan pelaku UMKM di Biak Numfor di sektor jasa usaha makanan dan usaha perdagangan beroperasi normal melayani permintaan kebutuhan masyarakat setempat.
"Pemerintah Kabupaten Biak Numfor melalui koordinasi lintas organisasi perangkat daerah terus membina pertumbuhan UMKM sebagai penopang pertumbuhan ekonomi daerah," kata Kepala Disperindag Kabupaten Biak Numfor Yubelius Usior di Biak, Kamis.
ia mengatakan keberadaan UMKM di Biak Numfor sangat besar pengaruhnya bagi perkembangan perekonomian masyarakat terutama di tingkat kampung.
"Peran UMKM saat ini sangat positif untuk terus didorong pemerintah daerah dalam menghasilkan produk-produk kebutuhan barang yang berkualitas," ujar Yubelius.
Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Biak Numfor tidak memandang sebelah mata keberadaan UMKM yang terus dikembangkan.
Pemerintah Kabupaten Biak Numfor akan terus mendorong pertumbuhan sektor UMKM ini melalui sosialisasi, pelatihan dan memberikan beragam bantuan sarana dan prasarana untuk pengembangan usaha.
"Kami selalu mendoakan seluruh pelaku UMKM menjadi pebisnis yang sukses, maju dan besar sehingga mampu menciptakan lapangan pekerjaan baru di Kabupaten Biak Numfor," ujarnya.
Ia menyebut pelaku UMKM di Kabupaten Biak Numfor diperkirakan mencapai 5.000 hingga 6.000 jenis usaha dengan dominan bergerak di sektor riil jasa perdagangan kios, usaha rumah makan, koperasi serta industri kreatif rumah tangga.
Menyinggung penertiban izin usaha UMKM yang beroperasi, menurut Yubelius, jajaran Disperindag akan berkoordinasi dengan dinas penanaman modal pelayanan terpadu satu pintu, dinas koperasi usaha kecil menengah dalam rangka menyatukan kebijakan terpadu dalam rangka membina pelaku usaha kecil menengah.
Sejauh ini, aktivitas ribuan pelaku UMKM di Biak Numfor di sektor jasa usaha makanan dan usaha perdagangan beroperasi normal melayani permintaan kebutuhan masyarakat setempat.